Tak Bisa Dibiarkan, Menlu Tegaskan Indonesia Kutuk Keras Tindakan Israel

JABARNEWS | JAKARTA – Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi menegaskan bahwa Indonesia mengutuk tindakan kekerasan serta pengusiran Israel terhadap warga sipil Palestina . Dia ingin menggunakan kesempatan ini untuk menyampaikan posisi Indonesia mengenai isu Palestina.

“Pada, Selasa 11 Mei 2021, Presiden Republik Indonesia telah menyampaikan posisi tegas Indonesia bahwa tindakan Israel mengusir warga sipil Palestina dari Syekh Jaba, Yerusalem Timur, dan menyerang warga sipil Palestina di Masjid al-aqsha merupakan tindakan yang tidak dapat dibiarkan,” tegas Retno dalam Pelepasan Bantuan Hibah Pemerintah RI kepada India Untuk Penanganan Pandemi COVID-19 secara virtual, Rabu (12/5/2021). 

“Bapak Presiden juga menyampaikan bahwa Indonesia mengutuk tindakan tersebut dan mendesak Dewan Keamanan PBB untuk mengambil langkah nyata terhadap pelanggaran yang terus dilakukan oleh Israel. Indonesia akan terus mendukung perjuangan rakyat Palestina,”jelasnya.

Baca Juga:  Duh, Ada Dugaan Penyelundupan Narkoba di Rutan Kebonwaru Bandung

Selain itu, Retno mengatakan Indonesia juga mengecam keras ketegangan yang terjadi di jalur Gaza. Kata dia, apa yang telah disampaikan Bapak Presiden dan mencermati perkembangan baru yang terjadi, Indonesia juga mengecam meluasnya ketegangan dan kekerasan khususnya di jalur Gaza yang menyebabkan puluhan korban jiwa warga sipil yang tidak berdosa..

Baca Juga:  Libur Lebaran Kali Ini Pengusaha Bus Pariwisata di Cimahi Merana

Indonesia, kata Retno, terus berusaha semaksimal mungkin di semua lini termasuk di committee on the exercise of the inalienable rights of the palestinian. “Sebagai catatan komite ini ada di majelis umum PBB yang dibentuk pada tahun 1975 yang memiliki mandat memperjuangkan hak-hak Palestina dan termasuk hak kemerdekaan Palestina.”

“Saat ini, Indonesia adalah salah satu negara anggota biru dan memangku jabatan Wakil Ketua dalam komite tersebut. Indonesia juga mengusulkan agar OKI dan GNB dapat segera melakukan pertemuan khusus untuk membahas masalah ini,” sambung Retno.

Baca Juga:  Hati-hati Dengan Password Anda, Begini Situasinya Di Asia Tenggara

Retno menegaskan bahwa Indonesia juga terus mendesak agar Dewan Keamanan PBB dapat mengambil langkah nyata hentikan seluruh kekerasan dan menghadirkan keadilan dan perlindungan bagi Palestina. 

“Sudah terlalu lama hak-hak bangsa dan rakyat Palestina digerogoti oleh Israel. Indonesia akan terus bersama rakyat dan bangsa Palestina dalam memperjuangkan hak-haknya,” tegas Retno. (Red)