Israel Serang Kembali Warga, DPR RI Minta Pemerintah Dukung Upaya Kemerdekaan Palestina

JABARNEWS | JAKARTA – Anggota DPR RI Sukamta mengecam keras serangan Israel terhadap warga Palestina di Masjid Al-Aqsa. Polisi Israel dilaporkan menyerang warga Palestina pada Jumat malam, di Masjid Al-Aqsa Kota Tua Yerusalem Timur kompleks Al-Aqsa yang menyebabkan sedikitnya 53 orang sipil terluka.

Dia mengatakan, tindakan aparat Israel tersebut adalah kejahatan perang dan kejahatan kemanusiaan yang nyata.

“Saya melihat video yang beredar, aparat Israel melempar granat kejut ke arah kerumunan yang terdapat anak-anak dan perempuan,” kata Sukamta dalam keterangan yang diterima, Minggu (9/5/2021).

Baca Juga:  53 Anggota Polres Cianjur Naik Pangkat, AKBP Doni: Wujud Penghargaan Pimpinan Polri

Dia mengungkapkan, hal itu merupakan pelanggaran yang terang-terangan terhadap hak asasi manusia, bentuk teror yang keji.

“Saya berharap PBB dan komunitas internasional segera bertindak untuk menghentikan kekerasan terhadap warga sipil Palestina,” ungkapnya.

Sukamta menyebut, tindakan provokasi secara sengaja telah dilakukan aparat Israel sejak awal Ramadan dengan menerobos dan memutus kabel pengeras suara masjid. Kemudian disusul pembiaran aparat terhadap rangkaian penyerangan kelompok ultra kanan ke warga Palestina.

“Jika melihat rangkaian kekerasan yang terjadi, terlihat ada upaya sistematis Israel untuk mengusir warga Palestina dari wilayah Yerusalem Timur. Penggusuran rumah-rumah warga Palestina terus terjadi, juga penyerangan terhadap warga sipil di tempat ibadah,” ucapnya.

Baca Juga:  225 Personel Polres Sukabumi Kota Amankan Pilkades Serentak 2022

Tak hanya itu, Sukamta berharap Pemerintah Indonesia yang menjadi anggota Komisi HAM PBB terus proaktif dapat mendorong komunitas internasional melakukan upaya menghentikan kekerasan Israel dan mendorong ada perlindungan terhadap Masjid Al-Aqsa.

“Kompleks Masjid Al-Aqsa punya status hukum yang jelas dan dilindungi. Saya berharap PBB dan komunitas internasional segera melakukan upaya untuk mencegah pelanggaran oleh pihak Israel berlanjut,” tuturnya.

Baca Juga:  Hari Listrik Nasional ke-78, PLN Rampungkan Proyek SUTT Rancaekek-Sunyaragi

Masjid Al-Aqsa merupakan salah satu situs suci umat Islam, tindakan provokasi terhadapnya kata dia bisa memicu kemarahan umat Islam sedunia.

Lebih lanjut, Ketua Bidang Pembinaan dan Pengembangan Luar Negeri (BPPLN) DPP PKS ini meminta Pemerintah Indonesia terus mendukung upaya kemerdekaan Palestina dan memberikan bantuan kemanusiaan yang diperlukan rakyat Palestina.

“Selama masih dalam kondisi terjajah, rakyat Palestina akan selalu hidup dalam kesengsaraan. Kemerdekaan akan jadi solusi permanen bagi rakyat Palestina. Pemerintah Indonesia perlu terus mendorong perwujudan agenda ini dalam forum-forum internasional,” tutupnya. (Red)