Polisi Dan Tahanan Di Polsek Indihiang Tasikmalaya Ditest Covid-19, Ini Penyebabnya

JABARMEWS | TASIKMALAYA – Polisi dan Tahanan di Polsek indihiang Tasikmalaya jalani rapid test massal pada Rabu (19/05/2021). Pemeriksaan tersebut terjadi karena sebelumnya salah seorang tahanan meninggal akibat Covid-19.

Proses rapid test antigen digelar di halaman Polsek Indihiang. Personel kepolisian secara bergiliran mendapat pemeriksaan dari tim kesehatan Polres Tasikmalaya. Selain itu,. seluruh ruangan di mapolsek tak luput dari penyemprotan cairan disinfektan.

Baca Juga:  Kemenristek Dikti Luncurkan Sistem Kuliah Jarak Jauh

Kapolsek Indihiang, Kompol Didik Rohim, mengatakan, personel polisi yang menjalani rapid test antigen sebanyak 23 orang, sedangkan untuk tahanan berjumlah 12 orang.

“Hasilnya semua negatif dan pelayanan kepada masyarakat sudah kembali normal. Akan tetapi untuk besuk tahanan ada pembatasan dengan prosedur ketat,” kata Dikdik dilansir dari inewsjabar

Baca Juga:  Botram Satgas TMMD dengan Warga di Rumah Singgah

Ia menambahkan, kepada keluarga dan kerabat yang ingin membesuk tahanan akan diberikan prosedur dan pembatasan untuk menghindari penyebaran covid-19.

Sebagaimana diketahui, sebelumnya seorang tahanan atas kasus penipuan dan penggelapan roda empat bernama Hartanto (50), warga Bandung meninggal akibat terpapar Covid-19. Tahanan ini meninggal di dalam sel polsek yang sebelumnya tidak diketahui positif Covid-19. Baru diketahui tahanan ini tertular Covid-19 setelah mendapat diagnosa dari rumah sakit. (Red)

Baca Juga:  Demi Airlangga Hartarto Jadi Presiden, SOKSI Jabar Siap Kerahkan Kekuatan Penuh