Juni Mulai PTM, Vaksinasi Guru di Bandung Barat Dipercepat

JABARNEWS | BANDUNG BARAT – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bandung Barat menargetkan agar simulasi pembelajaran tatap muka (PTM) bisa dilaksanakan pada Juni mendatang.

Bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, Disdik Bandung Barat juga tengah mengupayakan percepatan program vaksinasi ke guru. 

Saat ini realisasinya baru 60 persen, sedangkan vaksinasi terhadap guru merupakan salah satu syarat dimulainya PTM pada tahun ajaran baru mendatang. 

“Target kami bulan Juni sudah bisa melakukan uji coba pembelajaran tatap muka dan program vaksinasi kepada guru juga bisa selesai 100%,” kata Kepala Disdik Bandung Barat Asep Dendih, Senin (31/5/2021).

Baca Juga:  Revitalisasi Alun-alun Kejaksan Ditargetkan Rampung Akhir Bulan Ini

Menurutnya, guru yang sudah divaksin menjadi salah satu kriteria untuk pelaksanaan simulasi PTM. Oleh karena itu, Diadik ingin pada Juni 2021 semua guru di Bandung Barat bisa selesai menjalani vaksinasi. 

Sejauh ini, guru sudah siap dan menanti untuk segera mendapatkan penyuntikan. Namun, hal itu harus melihat kondisi kesiapan dosis vaksin di Dinas Kesehatan, mengingat saat ini juga sedang berjalan program vaksinasi ke kalangan lansia. 

Baca Juga:  Sejumlah Mahasiswa Kecam Aksi Pemberangusan Buku Berpaham "Kiri"

Terkait skema simulasi PTM, Asep Dendih menjelaskan, nantinya jam masuk dan pulang siswa tidak akan bersamaan. Tujuannya untuk menghindari kerumunan. Begitupun dengan jam belajar dikurangi agar siswa tidak terlalu lama di kelas. 

Baca Juga:  Ramalan Zodiak Hari Ini Capricorn, Sepertinya Kamu dan Sahabatmu Menyukai Orang Yang Sama

Soal pelaksanaannya, Disdik akan berkoordinasi dengan tim Satgas COVID-19 tingkat kecamatan.  Termasuk juga harus ada persetujuan dari orang tua siswa, sebab jika tidak ada izin orang tua maka simulasi PTM tidak akan digelar.

“Kita harus memastikan zona sebaran COVID-19, kalau zona merah tidak akan dilakukan. Tapi kalau hijau maka simulasi dari tingkat SD dan SMP bisa digelar,” pungkasnya. (Red)