JABARNEWS | INDRAMAYU – Pemilihan Kepala Desa atau Kuwu Serentak (Pilkades Serentak) di Kabupaten Indramayu dimulai hari ini. Terdapat salah satu desa di mana para calonnya merupakan anak dan ibu.
Calon Kepala Desa Majasari Kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu, mempunyai dua Cakades yang terdiri dari ibu dan anak. Mereka adalah Lely Uliyah sebagai sang ibu dengan nomor urut 01, dan Clara Bening Gilang Pratiwi sebagai anak dengan nomor urut 02.
Menurut Lely Uliyah, dirinya tidak bermasalah bersaing dengan anaknya untuk menjadi Kuwu atau Kepala Desa, karena yang terpenting adalah mereka bisa mempersatukan visi dan misi, demi kepentingan masyarakat di Desa Majasari Kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu.
“Visi misi saya mengutamakan pelayanan untuk masyarakat,” jelasnya usai menyalurkan hak suaranya di TPS 01, dilansir dari Times Indonesia, Rabu (2/6/2021).
Lely mengatakan, dari kepemimpinan kepala desa sebelumnya sudah bagus. Sehingga, apabila nanti dirinya atau sang anak yang terpilih, hanya tinggal melanjutkan saja. Selain itu, juga akan melakukan terobosan-terobosan baru di desanya.
Sementara sang anak, lanjut Lely, tentunya sudah bisa mempersatukan visi misi dengannya. Kendati demikian, anaknya tersebut tidak bisa ikut mencoblos di TPS, lantaran ber-KTP luar Indramayu.
“Dia KTP luar Indramayu, jadi tidak bisa ikut nyoblos,” ujarnya.
Sementara menurut Ketua Petugas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) 01 Desa Majasari, Slamet Setiyadi, di Desa Majasari memang hanya ada 2 calon kepala desa, yang terdiri dari ibu dan anak. Namun, sang anak tidak bisa ikut pilkades, lantaran ber-KTP luar Indramayu. “Iya dia bukan KTP Indramayu,” jelasnya. (red)
