ISSI Cianjur Minta Jalur Khusus Pesepeda, Begini Tanggapan Bupati

JABARNEWS | CIANJUR – Komunitas sepeda di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mendorong pemerintah menyediakan fasilitas untuk pesepeda di Cianjur.

Mengingat, sepeda menjadi tren baru yang sangat diminati warga Kabupaten Cianjur, Jawa Barat untuk berolahraga.

“Dengan minat bersepeda yang meningkat di tengah pandemi ini, tentu harus ada ruang khusus agar masyarakat yang bersepeda aman dan nyaman,” ucap Aris Mulkan, Ketua Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Cianjur, dilansir dari Detik, Kamis (3/6/2021).

Baca Juga:  Ehem..Prabowo Hadiri Pembukaan Kongres V PDIP

Menurutnya, ISSI sudah melakukan komunikasi dengan Pemkab Cianjur untuk menyediakan fasilitas khusus sepeda. Meskipun tidak bisa seperti di kota besar, namun diharapkan sarana yang tersisa nantinya bisa maksimal.

“Sudah komunikasi tadi dengan pak Bupati Cianjur, rencana menyiapkan sarana di hutan kota, karena untuk jalur protokol belum memadai jika dibuat jalur khusus sepeda. Diharapkan bisa terealisasikan, dan di momen hari sepeda sedunia ini jadi momen semakin berkembangnya sepeda di Cianjur,” ucapnya.

Baca Juga:  Ada Perbaiki Dua Titik Ruas Tol Jakarta-Cikampek, Ini Kata Jasa Marga

Bupati Cianjur Herman Suherman, mengatakan untuk sementara, pesepeda di Cianjur akan disiapkan track khusus di kawasan hutan kota Cianjur, sebab kawasannya tidak ramai kendaraan dan masih asri.

“Jadi di sana memang cocok untuk berolahraga, terutama sepeda. Karena aman dan nyaman. Kita akan tambah fasilitas dan track khususnya di sana,” kata dia.

Baca Juga:  Dalam Sejam, Danau Toba Diguncang Tiga Kali Gempa

Menurut Herman, untuk jalur khusus sepeda di jalur protokol masih belum memungkinkan. Sebab lebar jalan di Cianjur tergolong sempit.

“Kalau dengan kondisi jalan sekarang tidak memungkinkan, sempit. Jadinya nanti malah menimbulkan kemacetan,” ucapnya.

“Kecuali nanti memang ada jalur baru yang dibangun Pemkab, kita siapkan jalur khusus sepeda. Tapi itu belum dalam waktu dekat. Makanya kita sediakan fasilitas di hutan kota,” tambahnya. (Red)