Ada ASN Terdeteksi Positif COVID-19, 13 Kantor Dinas di Garut Ditutup

JABARNEWS | GARUT – Sebanyak 13 kantor dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Garut dilakukan penutupan sementara, Jumat (11/6/2021).

Penutupan kantor dinas itu dilakukan untuk sterilisasi, dalam rangka memutus rantai penularan COVID-19 klaster perkantoran, setelah adanya aparatur sipil negara (ASN) terdeteksi positif COVID-19.

“Penutupan kita lakukan dalam rangka pencegahan penyebaran virus corona, karena ada rekan kita yang bergejala dan positif COVID-19,” kata Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Garut Agus Barjah.

Baca Juga:  Walah! Pelanggaran Lalu Lintas Semakin Banyak saat Tilang Manual Ditiadakan

Menurut dia, penutupan 13 kantor dinas di lingkungan Pemkab Garut itu dilakukan sampai Minggu (13/6/2021).

Kantor pemerintahan di Pemkab Garut yang ditutup sementara untuk umum dan kegiatan kerja, yakni Diskominfo, Badan Kepegawaian Daerah, Inspektorat, Bappeda, Dinas Pertanian

Lalu Dinas Perindustrian dan Perdagangan, BPKAD, Dinas Pendidikan, Dinas Perikanan dan Peternakan, Dinas PUPR, Dinas Pemuda dan Olahraga, Sekretariat Daerah, dan Sekretariat Dewan.

Baca Juga:  Pandemi Covid-19, Puluhan Jompo di Tasikmalaya Diabaikan Keluarganya

Agus Barjah menyampaikan kantor dinas yang diberlakukan sterilisasi itu langsung dilakukan penyemprotan disinfektan oleh petugas pemadam kebakaran. 

“Kita lakukan penyemprotan di kantor-kantor yang berada di lingkungan Diskominfo, bekerja sama dengan Dinas Damkar,” katanya.

Ia berharap adanya sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan itu tidak ada lagi COVID-19 di lingkungan kerja di lingkungan perkantoran pemerintahan daerah, khususnya di Diskominfo Garut.

Baca Juga:  Gogon Srimulat Meninggal Usai Manggung

Ia juga berharap pandemi segera berakhir agar bisa kembali bekerja dengan tenang dan tidak ada kekhawatiran lagi terhadap adanya COVID-19.

“Harapan kita, setelah kita lakukan penyemprotan disinfektan, tidak ada lagi virus corona di sekitar kita dan di Kabupaten Garut pada umumnya,” katanya. (Red)