Permintaan Apartemen Meningkat Selama Pandemi, Crown Group Beberkan Faktanya

JABARNEWS | JAKARTA – Kawasan Waterloo Sydney telah mengalami lonjakan penjualan dengan harga rata-rata unit saat ini sekarang 66 persen lebih rendah dari harga rata-rata rumah tapak di Sydney. Sehingga mendorong permintaan akan apartemen mewah yang lebih terjangkau dengan fasilitas bergaya resort.

Direktur Penjualan Crown Group Prisca Edwards mengatakan bahwa pihaknya tidak terlalu terkejut dengan lonjakan penjualan yang tiba-tiba mengingat pasar hunian di Sydney begitu panas dengan FOMO atau Fear Of Missing Out.

“Lonjakan penjualan yang kami alami merupakan cerminan dari kondisi pasar yang umum dalam siklus properti jenis ini dimana rumah tapak di luar jangkauan dan mereka (calon pembeli) tertarik pada banyak manfaat dan keuntungan dari tinggal di apartemen,” kata Edwards, Senin (21/6/2021).

Baca Juga:  Usai Tragedi Malang, Ini Hukuman Untuk PSSI Tidak Boleh Gelar Laga Diatas Jam 17.00

Wilayah metropolitan di seluruh dunia seperti New York, Bangkok, dan Sydney memberikan banyak manfaat dan akses tak tertandingi, tetapi lingkungan yang serba cepat dapat merugikan masyarakat jika dibiarkan. Penduduk perkotaan menyadari bahwa memperlambat dan memprioritaskan kesehatan tidak hanya dianjurkan, tetapi penting untuk kesejahteraan dan produktivitas mereka.

“Sejak Covid kami melihat terjadi peningkatan permintaan untuk apartemen dengan kamar tidur tambahan atau dua kamar tidur, atau lebih banyak ruang belajar, dimana hal tersebut sejalan dengan apa yang kami tawarkan selama ini: apartemen yang lebih besar dengan balkon dan area umum yang luas, dan ciri khas kami melalui fasilitas bergaya resort,” tuturnya.

Baca Juga:  Pelaku Usaha Diminta Tingkatkan Produksi Guna Jaga Stok Bahan Pokok Jelang Ramadan

Sementara itu, menurut CEO dan salah satu pendiri Crown Group Iwan Sunito, saat ini, banyak orang mencari selain gedung kotak untuk hunian, mereka mencari rasa komunitas dan kebersamaan tanpa harus keluar di antara keramaian,semua hal yang memenuhi kesejahteraan fisik dan mental.

“Kami memperkenalkan era baru kehidupan perkotaan yang mewah dengan proyek-proyek yang menciptakan komunitas dan menghubungkan orang-orang dengan lingkungan alam, yang dapat mengarah pada kehidupan yang lebih berfokus pada kesehatan,” ucap Iwan.

Baca Juga:  Prajurit TNI Berikan Wasbang kepada Pelajar

Dengan pendekatan baru ini, Iwan berharap, dapat diterapkan dengan sempurna di negara-negara tropis seperti Indonesia atau kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya atau Bandung di mana aliran udara dan penghijauan di dalam kompleks apartemen dapat dimaksimalkan dengan memanfaatkan jendela yang lebih besar untuk memungkinkan cahaya alami masuk ke interior untuk meminimalkan konsumsi listrik.

“Kami masih melanjutkan rencana pengembangan kami sementara yang lain mungkin sedikit melambat. Tidak banyak produk baru, sehingga beberapa tahun ke depan kita akan melihat pembeli bersaing untuk produk prestisius akibat kurangnya pasokan,” tutupnya. (Red)