Soal Perbedaan Status Lahan di Dinas Kehutanan Jabar, Ini Kata Dadang Kurniawan

JABARNEWS | BANDUNG – Anggota Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat Dadang Kurniawan angkat bicara terkait perbedaan status lahan di Dinas kehutanan Jabar.

Berdasarkan data, terdapat perbedaan status lahan sekitar 46.000 hektar lahan kritis yang berada di Kawasan Kabupaten Bandung dari total 911.000 hektar lahan kritis yang ada di Jabar.

Baca Juga:  Ini Cara Persit Resimen Armed 2/1 Kostrad Bentengi Anak dari Covid-19

“Dari yang 46.000 yang jadi permasalahan adalah terjadi perbedaan status lahan dari sektor perkebunan, pertanian, dan kehutanan,” kata Dadung, sapaan akrabnya, Selasa (22/6/2021).

Baca Juga:  Mardani Maming Datangi Gedung Merah Putih, Serahkan Dirikah ?

Kami menemukan bahwa masih ada beberapa wilayah yang statusnya menurut kehutanan lahan kritis, tapi menurut sektor pertanian ini lahan produktif,” tambahnya.

Dadung menjelaskan bahwa permasalahan perbedaan status yang terjadi harus diselesaikan. Dia juga mendorong supaya adanya pemekaran struktur di lingkaran Dinas Perhutanan Jabar.

Baca Juga:  Kasus Covid-19 di Sergai Bertambah, Setengah Diantaranya Adalah ASN

“Kami dari Komisi II mendorong supaya dibentuknya Cabang Dinas 10, kantor Cabang Dinas X, ini kan kantor Cabang Dinas V dibikin Cabang Dinas ke-10,” tutupnya. (Red)