Bupati Cianjur: Jangan Termakan Isu Hoax Terkait Penolakan PPKM Darurat!

JABARNEWS | CIANJUR – PPKM Darurat akan diperpanjang hingga akhir Juli 2021. Bupati Cianjur Herman Suherman pun menyampaikan pesan kepada masyarakat.

Intinya, kata Bupati Cianjur, masyarakat jangan termakan isu hoax yang belakangan ini beredar di media sosial terkait penolakan PPKM Darurat.

“Pasalnya, banyak informasi yang bersifat hoax tentang kebijakan penolakan PPKM Darurat akan diperpanjang,” kata Herman Suherman, Minggu (18/7/2021).

Baca Juga:  Pohon Tumbang Timpa Dua Rumah Warga di Kandanghaur Indramayu

Sesuai informasi dari Pemerintah Pusat dan Pemrintah Provinsi Jawa Barat, PPKM darurat ini akan diperpanjang hingga akhir bulan Juli 2021. Ia pun meminta kepada masyarakat untuk tetap bersabar. 

“Ya, bersabar karena posisi kita di Jawa Barat banyak Kabupaten kota yang zona merah. Cianjur juga masuk zona orange,” ujar Herman Suherman.

Baca Juga:  Meriah, Festival Seni Sisingaan 2018

Saat ini, kata dia, kasus Covid-19 terus meningkat. Bahkan di Kabupaten Cianjur juga terjadi penambahan korban meninggal oleh Covid-19

“Kita laksanakan saja kebijakan pemerintah, karena itu ditujukan untuk kebaikan kita juga,” ucap Herman Suherman.

Bupati Cianjur menambahkan, 65 persen warga Jawa Barat direncanakan bakal diberi bantuan berupa sembako. Diharapkan, rencana tersebut dapat terealisasi untuk warfa Cianjur.

Baca Juga:  Waduh, Ketua Golkar Jabar Dipanggil KPK, Ada Apa?

“Selama ini kita selalu melaksanakan PPKM Darurat dengan maksimal, agar Covid-19 ini segera berakhir. Arinya, kita tak ingin berkepanjangan,” katanya.

Dia pun berpesan agar masyarakat meningkatkan ibadah dan ikhtiar selama pelaksanakan PPKM darurat. sehingga pandemi Covid-19 bisa cepat selesai dan ekonomi tumbuh kembali. (Mul)