DPRD Jabar Minta Pemerintah Percepat Vaksinasi Covid-19 di Pondok Pesantren

JABARNEWS | BANDUNG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat (Jabar) meminta percepatan vaksinasi Covid-19 di Pon-dok-pondok pesantren di percepat.

Anggota Komisi I DPRD Jawa Barat Sidkon Djampi, menilai hingga saat ini persentase vaksinasi COVID-19 di pondok-pondok pesantren belum signifikan. Hal ini disebabkan banyaknya pondok pesantren di Jawa Barat, yakni mencapai sekitar 12.000.

“Permohonan vaksinasi yang menyasar pada pondok-pondok pesantren ini saya juga sampaikan kepada Pemerintah Pusat melalui Menteri Agama dan Menteri Polhukam dalam sesi webinar tadi dan diapresiasi oleh Gubernur, Polda Jabar,” kata Sidkon Djampi, Senin (26/7/2021).

Baca Juga:  Ups! Aurel Hermansyah Stok Asi penuh di Kulkas, Bikin Syok Ibu Atta Halilintar

Ia mengatakan, sejak awal pandemi, bahkan sejak pembahasan Raperda pada tahun 2020, yang meminta agar pemerintah pusat dan daerah memperhatikan klaster pesantren

Meskipun jumlahnya belum signifikan, Sidkon tetap mengapresiasi pihak-pihak yang telah melakukan vaksinasi di pondok-pondok pesantren di Jawa Barat, salah satunya dilakukan oleh Kodam III/Siliwangi dan Polda Jabar.

Baca Juga:  Tahun Depan, Dewan Pers Targetkan 1.700 Wartawan Ikut Uji Kompetensi

“Saya kira belum lama, tapi setidaknya ini sudah memulai gerakan vaksinasi di pondok-pondok pesantren, di antaranya di Garut, Sumedang, dan dalam waktu dekat di Cirebon serta daerah lainnya,” kata Sidkon yang juga Ketua Fraksi PKB DPRD Jabar tersebut.

Baca Juga:  Polres Purwakarta Komitmen Ciptakan Lingkungan Sekolah Bebas Narkoba

Lebih lanjut, Sidkon menuturkan hadirnya Perda Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren di Jawa Barat juga dapat memacu tanggung jawab sekaligus hak Pemprov Jabar untuk membantu secara masif proses vaksinasi di pondok-pondok pesantren hingga tuntas.

“Kalau saya berharap vaksinasi di pondok-pondok pesantren terutama di pesantren-pesantren salaf atau tradisional tuntas pada tahun ini,” ujarnya. (Red)