PPKM di Bandung Barat Membuahkan Hasil, BOR RS Kini 39 Persen

JABARNEWS | BANDUNG BARAT – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, dinilai telah membuahkan hasil.

Tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit di Kabupaten Bandung Barat saat ini sebesar 39 persen.

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan mengatakan, beberapa pekan lalu BOR di rumah sakit rujukan Covid-19 di Bandung Barat mencapai lebih dari 90 persen.

Baca Juga:  Gagal Mudik, Ratusan Kendaraan Putar Balik di Jalur Bandung-Cianjur

“Alhamdulillah, artinya PPKM di wilayah Kabupaten Bandung Barat berhasil, tingkat kesembuhan cukup baik serta penyebaran Covid-19 dapat ditekan hingga saat ini,” kata Hengki Kurniawan, dalam keterangannya, Rabu (4/8).

Ia menambahkan, permasalahan keterbatasan oksigen di wilayahnya pun dapat ditanggulangi secara bertahap. Hal itu tentunya mempercepat proses penyembuhan bagi pasien Covid-19 yang membutuhkan penanganan medis.

Baca Juga:  Matos Jenguk M. Natshir di Rumah Sakit

“Selain itu kerja keras tenaga medis yang tetap semangat melayani masyarakat patut diapresiasi dan juga peran aktif Satgas Covid-19 Kabupaten Bandung Barat hingga tingkat wilayah,” katanya.

Hengki Kurniawan pun menyebut, upaya vaksinasi di wilayah Kabupaten Bandung Barat terus dilakukan secara masif. Dengan begitu, herd immunity dapat segera terealisasi dengan cepat.

“Kesadaran masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 di kita cukup baik dengan antusiasmenya yang cukup tinggi,” katanya.

Baca Juga:  Sungai Cipunagara Mulai Meluap ke Jalur Pantura, Akses Jalan Hampir Lumpuh

Namun demikian, pihaknya saat ini menemui kendala lantaran jumlah dosis vaksin yang tersedia cukup terbatas. Idealnya, kata dia, per hari vaksinasi ini dilakukan kepada 11.000-25.000 orang.

“Oleh karena itu, tentunya suplai vaksin dari pemerintah diharapkan secepatnya turun dan memenuhi kebutuhan di Kabupaten Bandung Barat,” pungkasnya. (Yoy)