Vaksinasi COVID-19 di Cimahi Dipastikan Bakal Menyentuh Ibu Hamil

JABARNEWS | CIMAHI – Program vaksinasi COVID-19 di Kota Cimahi, Jawa Barat, dipastikan bakal menyentuh kalangan ibu hamil.

Kepastian itu berdasarkan Surat Edaran HK.02.01/I/2007/2021 tentang Vaksinasi Covid-19 bagi Ibu Hamil dan Penyesuain Skrining dalam Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19.

Kepala Seksi Kepala Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi pada Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Indah Gilang Indira mengatakan, pihaknya sudah menerima informasi tersebut.

Bahkan, kata dia, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah memintai data ibu hamil yang akan divaksin. Meski begitu, dia belum tahu kapan vaksinasi bagi ibu hamil mulai dilakukan.

Baca Juga:  Doddy Sudrajat Mengklaim Dapat Izin Tabur Bunga di Tol Jombang, Begini Tanggapan Jasa Marga

“Datanya sudah masuk pusat, namun untuk pelaksanaannya belum tau. Kan harus nunggu vaksinnya dulu,” kata Indah di Cimahi, Jawa Barat, Rabu (4/8/2021). 

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Cimahi, jumlah ibu hamil yang terdata hingga Juni 2021 mencapai 4.894 orang. Jumlah tersebut masih bisa berubah sebab ada pembatasan usia kehamilan buat program vaksin ibu hamil.

Baca Juga:  Kabar Baik dari Presiden Jokowi untuk Pegawai Non PNS

Berdasarkan surat edaran, batas usia kehamilan yang boleh divaksin adalah pada usia kandungan trimester kedua atau di atas 13 minggu. 

“Ibu hamilnya itu harus by name by address, sekarang datanya sedang dipilah yang sesuai dengan syarat,” terang Indah. 

Indah melanjutkan, kemungkinan besar vaksinasi untuk ibu hamil akan difokuskan di setiap Puskesmas di Kota Cimahi. Sebab, khusus ibu hamil akan ada observasi secara menyeluruh. 

Menurut dia, ibu hamil memiliki risiko terpapar COVID-19 sama dengan orang yang tidak hamil. Untuk itu, ibu hamil diminta untuk menjaga kondisi kesehatan dan tidak mudah stres dengan kondisi sekarang ini. 

Baca Juga:  PSSI Akui Perjuangan Timnas Futsal Indonesia di Piala AFF Sangat Luar Biasa

Indah mengimbau para ibu hamil agar tidak membaca atau menonton hal-hal yang akan membuat pikiran stres di tengah kondisi COVID-19 ini. 

“Jangan banyak baca berita seperti di Instagram, TikTok, kan enggak semuanya benar. Perbanyak menonton yang senang-senang saja seperti drama Korea,” imbuh Indah. (Yoy)