JABARNEWS | TASIKMALAYA – Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Irmendagri), daerah yang masuk ke dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2 dapat melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara terbatas.
Atas dasar itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya mulai menyiapkan pembelajaran tatap muka di sekolah. Pasalnya, saat ini Kabupaten Tasikmalaya menerapkan PPKM Level 2.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tasikmalaya Rudi Sonjaya mengatakan, hingga saat ini belum ada kebijakan pasti terkait PTM di sekolah. Namun, berdasarkan Irmendagri, daerah yang menerapkan PPKM Level 2 dapat menyelenggarakan PTM maksimal 50 persen jumlah siswa dari kapasitas yang tersedia.
“Kegiatan tatap muka ini kita masih menunggu dulu kebijakan dari Gubernur Jawa Barat, apakah kita boleh, apa tidak boleh,” kata Rudi saat dikonfirmasi, Kamis (5/8/2021).
Dia menjelaskan, apabila Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat memberi izin sekolah di Kabupaten Tasikmalaya. Maka pihaknya akan melaksanakan PTM.
Dengan adanya izin tersebut, pihaknya dapat melakukan pengecekan kesiapan sekolah, karena kesiapan sekolah masing-masing sangat berbeda. “Jadi nanti kita cek lagi sekolahnya,” jelasnya.
Rudi menyebut, sebagian sekolah di Kabupaten Tasikmalaya sudah siap untuk melaksanakan PTM. Sebab, sekolah di Kabupaten Tasikmalaya sudah melaksanakan PTM sebelum PPKM Darurat diterapkan.
Pihaknya mengingatkan, apapun kebijakannya, penerapan protokol kesehatan harus tetap dilakukan dengan ketat. “Sebab, pandemi Covid-19 belum usai,” tandasnya. (Red)
