Update Covid-19 Kota Bandung: BOR 2,34 Persen, Coblong Kembali Catat Kasus Tertinggi

JABARNEWS | BANDUNG – Kota Bandung masih mengalami fluktuasi terkait kasus penyebaran Covid-19. Namun, kabar gembiranya ialah Kota Bandung sudah berada di zonasi oranye atau level 3 dalam aturan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

“Kalau sampai ke zona kuning rasa-rasanya Kota Bandung agak sulit mengingat kondisinya naik turun terlihat dari keterisian tempat tidur di sejumlah rumah sakit yang ada di Bandung,” ujar Ema Sumarna,Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Bandung, Jumat (27/8/2021).

Baca Juga:  Ada Makam Keramat Di Gunung Salak

Selain itu, menurut Ema, saat ini angka bed occupancy rate (BOR) di Bandung sudah sedikit menurun dengan berada di kisaran 2,34 persen. Sedangkan positif rate masih di atas ambang batas sekitar 5,4 persen.

Berdasarkan data dari pusat covid Kota Bandung, per 26 Agustus 2021 tercatat ada penambahan kasus aktif sebanyak 52 kasus sehingga kini jumlahnya 2.188 kasus konfirmasi aktif. Sedangkan pasien yang sembuh hari kemarin ada sebanyak 18 orang dengan total keseluruhan yang sembuh sebanyak 37.713 orang.

Baca Juga:  Presiden Joko Widodo Bermalam Di Garut, Kunjungi Pesantren Hingga Cukur Bersama

Kecamatan Coblong kembali menjadi kecamatan tertinggi penyebaran covid-19 dengan jumlah kasus sebanyak 131, disusul Kecamatan Ujungberung ada 122 kasus, Kecamatan Kiaracondong 117 kasus, Kecamatan Antapani 107 kasus, dan Kecamatan Arcamanik dengan 101 kasus.

Baca Juga:  Duh, Warga Bekasi Paling Tidak Disiplin Pakai Masker dan Jaga Jarak

Sedangkan wilayah kelurahan terbanyak kasus covidnya ialah berada di Kelurahan Cipadung Kidul dengan 61 kasus, Kelurahan Antapani Kidul dengan 53 kasus, dan Kelurahan Pasir Endah dengan 47 kasus. (Yan)