Stok Darah Konvalesen di Purwakarta Minim, PMI Ungkap Penyebabnya Karena Ini

JABARNEWS | PURWAKARTA – Pendonor plasma darah konvalesen di Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Purwakarta, Jawa Barat, masih minim. PMI Cabang Purwakarta hanya memiliki dua labu darah plasma konvalesen golongan darah A.

Kepala Unit Donor Darah PMI Cabang Purwakarta, dr. Fatah Hidayat, mengungkapkan, minimnya stok darah plasma konvalesen karena pendonor yang baru sembuh dari Covid-19 cenderung sedikit meski telah memiliki alat khusus khusus pendonor.

Baca Juga:  Tertular Covid-19 dari Orang Tuanya, Bayi Baru Lahir di Sukabumi Meninggal

“Stok ada, tapi sedikit hanya dua labu golongan darah A saja,” ucap Fatah, pada Sabtu (18/9/2021).

Untungnya, sambung dia, permintaan darah plasma konvalesen tidak terlalu tinggi seperti bulan-bulan sebelumnya. Hal itu karena kasus Covid-19 di Kabupaten Purwakarta melandai.

Fatah mengaku, minimnya pendonor plasma konvalesen karena mereka merasa takut karena baru sembuh dari Covid-19.

Baca Juga:  Ini Tempat Makan Yang Wajib Dicoba Untuk Munggahan Di Purwakarta

“Alasannya mungkin beragam, salah satunya karena takut. Apalagi bagi seseorang yang telah dirawat di rumah sakit karena bergejala berat,” jelasnya.

Adapun untuk menambah stok ketersediaan plasma konvalesen, kata dia, PMI Cabang Purwakarta terus  melakukan sosialisasi dan memberikan informasi ke rumah sakit jika ada yang berniat mendonorkan darah datang ke kantor PMI.

Baca Juga:  Hidupkan Tinju, Rindam III/Siliwangi Gelar Kejuaraan Internasional

“Kita informasikan ke rumah sakit jika kita juga sudah memiliki alat untuk mendonor plasma konvalesen,” ucap dia.

Selain itu, dia menyebut stok darah biasa cukuk banyak ada 400 labu dan mampu memenuhi permintaan rumah sakit di Purwakarta.

“Kalau aman tidak, tapi bisa memenuhi permintan rumah sakit di Purwakarta,” singkatnya. (Gin)