Pemprov Jabar Diminta Tingkatkan Produksi Variasi Benih Unggul

JABARNEWS | SUBANG – DPRD Provinsi Jawa Barat menyoroti masih minimnya informasi terkait variasi bibit benih unggul kepada para petani membuat kualitas hasil produk petani tidak berkembang dan banyak mengalami persoalan.

Anggota Komisi II DPRD Jabar Faizal Hafan mengatakan, jika menjaga variasi jenis pada benih sangat diperlukan oleh para petani. Pasalnya, Jabar terkenal sebagai lumbung padi nasional.

Baca Juga:  Cuma 6 Daerah Ini yang Zona Oranye, Daerah Lain di Jabar Zona Merah

“Kita melihat kondisi ini, bahwa menjaga variasi sangat diperlukan karena ciri khas dari masyarakat Indonesia. Artinya kalau mungkin ini bisa dikelola dengan baik, bibitnya dan pertumbuhan padi serta kualitas kan lebih terjamin,” kata faizal di Kabupaten Subang, Senin (20/9/2021).

Pihaknya berharap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar dapat memberi dukungan terkait sarana dan prasarana dalam proses penelitian dan sertifikasi untuk menghasilkan bibit unggul yang berkualitas.

Baca Juga:  Ratusan Warga Datangi Rumah yang Diduga Jual Obat Terlarang

“Ini perlu didukung dengan sarana yang paling penting yaitu laboratorium. Nah kita selama ini hasilnya masih sangat minim pada proses pelaksanaannya sehingga banyak dikerjakan secara manual,” ucapnya.

Faizal mengungkapkan, wilayah Subang, Majalengka, dan Indramayu itu masuk dalam kategori lumbung Padi Jabar namun tidak ditunjang oleh sarana dan prasarana yang memadai.

Baca Juga:  Tiga Bakal Calon Kades Dawuan Kidul Resmi Mendaftar

“Karena Subang, Majalengka dan Indramayu itu kategori masuk lumbung padi Jawa Barat, yang berada di wilayah sini setidak-tidaknya harus tercermin, ada tujuh lumbung padi kemudian ada petani juara di situ, tapi tidak ditunjang sarana prasarananya,” tutupnya. (Red)