JABARNEWS | BANDUNG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung siang tadi menyelenggarakan konvoi dalam rangka deklarasi kampanye damai. Semua pasangan calon diarak sambil diguyur hujan menggunakan mobil jeep dan bis Bandros (Bandung On The Road Bus) ke beberapa jalan pusat kota yakni dari Monumen Juang (Monju) ke Jl. Dipenogoro, Jl. Asia Afrika, Jl. Wastukancana, dan dan kembali ke monju.
Ketua KPU Kota Bandung, Rifqi Alimubarok, mengatakan, deklarasi pilwalkot dengan berbagai sebutan yakni “Kamana (Kampanye Penuh Makna), Kacida (Kampanye Cinta Damai), Kaditu (Kampanye Yang Ditunggu) dan Kadinya (Kampanye Dibuat Nyaman)”.
“Hari ini berkat dukungan Polrestabes melakukan konvoi sebagai tanda dimulai kampanye. Berarti alat peraga kampanye disebar sudah bisa dipasang, dan ini tandanya dimulai kampanye,” tegas Rifqi.
Konvoi ini menjadi bagian pesta demokrasi dan diharapkan dengan acara ini bisa meningkatkan partisipasi pemilu. Mulai hari ini pasangan calon (paslon) bisa menyebarkan bahan kampanye.
Calon wali kota nomber urut 1 Nurul Arifin mengatakan siap menjadikan kampanye harmonis.
“Kami dari pasangan satu sudah bertekad membuat Bandung harmonis. Jadi jangan diragukan kita akan menjaga sesuai dengan mandat negara yaitu menjaga Pancasila dan UUD 45,” jelas Nurul.
Sedang calon wali kota nomber urut 2, Yossi Irianto, menyampaikan berkomitmen membuat Bandung kondusif adalah yang utama. Bandung harus hebat karena Bandung punya kualitas.
“Menjaga NKRI adalah janji yang harus dipegang teguh. Sebagai warga menjaga kondusifitas,menjaga kelancaran untuk proses demokrasi dan edukasi politik lebih penting,” ungkap Yossi.
Sementara calon walikota no urut 3, Oded M. Danial, mengapresiasi kampanye damai itu.
“Terima kasih telah bersama hadir dalam pelaksanaan kampanye damai. Saya dan Kang Yana dan tim ‘OYA’ sepakat dan setuju untuk meneruskan Bandung Juara menjadi Bandung yang hangat dan bersahabat,” jelasnya. (Vie)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
