Jembatan Gantung Bikin Akses Dua Desa Ini Lebih Cepat

JABARNEWS | PURWAKARTA – Warga di dua desa yakni Desa Ciririp, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, kini memiliki jembatan gantung penghubung yang melintas di atas Sungai Cikangannyan.

Biasanya baik warga atau pelajar di dua desa harus berputar arah ke jembatan utama atau menyeberangi derasnya sungai untuk dapat beraktivitas. Kini kebiasaan itu sudah ditinggalkan setelah organisasi dan komunitas secara swadaya membangun jembatan gantung.

Baca Juga:  Bupati Purwakarta Imbau Masyarakat Antisipasi Bencana Alam

Pembangunan jembatan gantung di dua desa tersebut diinisiasi melalui program 1000 jembatan gantung yang digagas Kompas. Secara swadaya, Lion Club Bandung dan Vertical Rescue Indonesia bersama warga sejak 22 Februari 2018 mulai menggarap jembatan penyebrangan orang itu.

Baca Juga:  Layanan SIM Keliling Purwakarta Selasa 18 Juli 2023 Disini

Camat Sukasari, Jaya Pranolo, memastikan jembatan alternatif penghubung dua desa sudah terbangun.

“Jembatan gantung sebagai jalan pintas warga telah terhubung antara Desa Sukasari dan Desa Ciririp. Masyarakat atau anak sekolah tidak perlu memutar ke jembatan utama atau menyebrangi sungai dengan penuh resiko untuk pergi ke majelis ta’lim, madrasah, atau bertani,” tuturnya, Jumat (2/3/2018).

Baca Juga:  Tradisi PWI Kota Bandung di Ramadhan, Terus Berbagi Takjil

Peresmian jembatan gantung penghubung dua desa diresmikan Plt. Bupati Purwakarta, Dadan Koswara dan perwakilan dua organisasi pada Kamis 1 Maret 2018. (Gin)

Jabarnews | Berita Jawa Barat