Survei LSI Unggul, Dedi Mulyadi : Hasil Ini Jadi Motivasi

JABARNEWS | BANDUNG – Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jawa Barat (Jabar) nomor urut 4 Dedi Mulyadi merasa lebih termotivasi untuk lebih aktif dalam sosialiasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar. Hal itu seiring dengan hasil Survei Lingkar Survei Indonesia (LSI) yang menyatakan Dedi Mulyadi mendongkrak elektabilitas Deddy Mizwar dalam pasangan DM 4 Jabar, menggungguli pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu).

Dalam hasil survei tersebut, pasangan DM 4 Jabar berhasil meraih suara 43,2 persen, sedangkan Rindu meraih 39,27 persen. Pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik) meraih 8,2 persen dan Hasanuddin-Anton Charliyan (Hasanah) sebesar 4,1 persen.

Baca Juga:  Hoaks! Vaksin Covid-19 Bikin Pendek Umur dan Darah Kental

“Menanggapi survei terbaru itu, saya jadi lebih termotivasi, saya sebagai orang desa, segitu juga udah uyuhan (mendingan-red). Kita tidak tahu karena hasil akhir ada saat pencoblosan pada 27 Juni mendatang. Saya merasa masih harus berjuang banyak,” kata Dedi Mulyadi di sela kegiatan Pembekalan Antikorupsi dan Deklarasi LHKPN pasangan calon kepala daerah se-Jawa Barat di Gedung Sate, Selasa (17/4/2018).

Dikatakannya, sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Jabar, dirinya merasa ada militansi dari para anggotanya, termasuk para bakal calon legislatif. Dirinya selalu menjalin hubungan emosional dengan para kader partainya.

Selain itu, lanjutnya, naiknya elektabilitas dirinya juga tidak lepas dari peran serta mesin politik partai tempatnya bernaung yakni Partai Golkar.

Baca Juga:  Ratusan Orang Turun Ke Sungai 'Ngedukan' Sampah

“Saya selama ini berjalan dibantu teman-teman partai, kalau tidak dibantu mereka saya kira, saya tidak bisa berjalan seperti sekarang. Mereka punya militansi untuk punya hubungan emosional yang bagus. Ada spirit yang bagus dari keluarga besar Golkar,” katanya.

Sementara itu Deddy Mizwar mengatakan upaya Dedi Mulyadi dalam meningkatkan popularitas dan elektabilitas pasangan DM 4 Jabar ini dinilai sangat tepat. Sebab, tingkat elektabilitas Deddy Mizwar sudah hampir 100 persen, sehingga lebih sulit untuk ditingkatkan lagi.

Baca Juga:  Profil Erina Gundono, Finalis Putri Indonesia 2022 yang Dekat Dengan Kaesang Pangarep

“Saya mah udah mentok (popularitasnya), mau ngapain lagi. Dedi Mulyadi masih punya potensi untuk ditingkatkan,” kata Deddy Mizwar dalam kesempatan yang sama.

Deddy Mizwar mengatakan tingkat elektabilitas pasangannya ini terus meningkat dan diperkirakan pada Juni 2018, jarak elektabilitas dengan pasangan lain sampai 10 persen.

Target selanjutnya dalam kampanye jelang Pilgub Jabar 2018, katanya, difokuskan ke kawasan Bandung Raya dan Priangan Timur. Selama ini, dirinya telah berkampamye secara masif di Bogor Raya, Bekasi, dan Pantura. (Wan)

Jabarnews | Berita Jawa Barat