JABARNEWS | PURWAKARTA – Penyalahgunaaan narkoba tidak hanya dapat merugikan kesehatan tetapi juga mental. Peredarannya juga sudah merambah semua lapisan masyarakat, mulai dari tingkat menengah ke bawah sampai ke tingkat menengah ke atas, mulai dari anak SD sampai orang tua.
Untuk mencegah hal tersebut Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Purwakarta mengundang Satuan Reserse Narkoba Polres Purwakarta untuk lakukan sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di hadapan ratusan siswa-siswi SMPN 2 dan SMPN 10 Purwakarta.
“Ya, kami menghadiri undangan dari Dinas Pendidikan. Hari ini kami ada dua undangan untuk sosialisasi yakni di SMPN 2 Purwakarta dan SMPN 5 Purwakarta. Untuk di SMPN 2 itu berikut dengan siswa-siswi SMPN 10 Purwakarta,” papar Kasat Narkoba Polres Purwakarta, AKP Heri Nurcahyo, Senin (21/5/2018).
Lanjut dia, pemahaman bahaya narkoba bagi para siswa-siswi SMP ini harus terus gencar dilakukan, karena usia remaja seringkali berawal dari coba-coba. Namun yang paling penting bentengi anak-anak dengan agama.
“Mendekatkan diri dengan Tuhan yang Maha Kuasa akan menjauhkan seseorang dari perbuatan terlarang dan merugikan diri sendiri atau orang lain. Penyalahgunaan narkoba umumnya dilakukan oleh remaja yang tidak memiliki ketaatan dalam beragama,” ujarnya.
Di hadapan ratusan siswa-siswi, Kasat Narkoba berpesan, beberapa hal yang dapat menjauhkan diri dari bahaya narkoba, yakni selektif dalam pergaulan, hindari keluyuran malam, jangan melawan nasehat orang tua dan guru, fokus belajar, fokus pada hal-hal positif, dan jadilah anak berbakti pada orang tua serta guru.
Heri menambahkan, pengawasan dari pihak sekolah memang terbatas, sementara pengaruh lingkungan di luar sekolah dan pergaulan sehari-hari seringkali membawa siswa terjerumus pada hal-hal negatif dan dapat menjadi pintu masuk pengedar narkoba untuk menawarkan barang haram tersebut.
“Dengan demikian, perlu peran serta sekolah, keluarga maupun lingkungan masyarakat yang tersinergi dengan baik demi menjaga siswa-siswi dari bahaya penyalahgunaan narkoba,” katanya.
Melalui kegiatan sosialisasi itu, tambah dia, diharapkan para siswa dapat memahami mengenai dampak penyalahgunaan narkoba dan melakukan pencegahan dimulai dari diri mereka sendiri.
“Oleh sebab itu pengetahuan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba memang penting untuk disosialisasikan pada remaja khususnya dikalangan pelajar. Mari perangi Narkoba bersama-sama. Raih prestasi dan jauhi narkoba,” pungkasnya. (Gin)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
