JABARNEWS | BANDUNG – Seperti kita ketahui, ada begitu banyak penyakit yang mungkin saja bisa diderita oleh para kaum hawa. Dari banyaknya penyakit yang diderita perempuan Indonesia, mungkin anemia bukan menjadi ancaman yang ditakuti. Ya, dibandingkan dengan kanker serviks dan kanker payudara, penyakit anemia masih dianggap ringan. Namun ternyata, perempuan Indonesia sangat rentan terkena penyakit ini dan dampaknya cukup mengerikan karena tidak selalu terlihat.
Menurut Prof. Dr. Endang L. Achadi, Ketua Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia (PDGMI), Indonesia berada dalam posisi ke-5 di seluruh dunia, dengan jumlah perempuan subur yang terkena anemia. Ini artinya 1 dari 4 orang perempuan di Indonesia terkena anemia. Meski begitu, penyakit ini susah dideteksi karena sering diacuhkan oleh penderitanya.
Dampak anemia memang sering kali tidak terlihat maupun dirasakan secara langsung oleh para penderitanya, namun tetap saja tak bisa diremehkan. Anemia terbukti dapat menyebabkan penurunan produktivitas kerja perempuan Indonesia sebanyak 20% atau sekitar 6,5 jam per minggu.
Selain menurunkan produktivitas, anemia ini bisa jadi sangat berbahaya jika diderita oleh ibu hamil. Perempuan hamil yang terkena anemia bisa memiliki risiko kehilangan anak bayi karena pendarahan saat melahirkan. Tak hanya itu saja, anemia pun bisa menyebabkan penurunan IQ bayi yang dikandung. Seramnya lagi, jika IQ sang anak sudah turun karena anemia yang diderita ibunya, maka kondisi tersebut tak bisa diperbaiki alias permanen.
Ibu yang terkena anemia bisa membuat bayinya menjadi anemia. Karena anemia berhubungan dengan turunnya jumlah hemoglobin yang membawa pasokan oksigen, maka ini artinya oksigen yang dibawa ke otak bayi pun akan berkurang. Dampaknya, bayi yang lahir anemia bisa mengalami penurunan IQ hingga 10-12 poin yang sifatnya permanen.
Untuk menghindari kondisi tersebut, sangat disarankan untuk dapat menjaga tubuh Anda dengan gaya hidup yang baik dengan konsumsi makanan dengan kadar zat besi. Selain itu anemia juga dapat diatasi dengan konsumsi suplemen zat besi, istirahat cukup, dan olahraga secara teratur. Semoga ulasan di atas dapat berguna dan bermanfaat bagi Anda. (Fin)
Sumber artikel ini diambil dari womantalk
Jabarnews | Berita Jawa Barat
