H-6, Jumlah Kendaraan Di Gerbang Tol Palimanan Mulai Melonjak

JABARNEWS | KABUPATEN CIREBON – Kondisi Gerbang Tol (GT) Palimanan, Kabupaten Cirebon, terpantau lancar, Sabtu (9/6/2018). Jumlah kendaraan sendiri, baik yang mengarah ke luar maupun masuk GT, terlihat terjadi peningkatan. Arus lalu lintas masih terlihat kondusif. Panjang antrean di tiap gerbang hanya sekitar lima hingga tujuh mobil.

Petugas Pos Pengamanan GT Palimanan, IPDA Roswati Dewi menjelaskan, peningkatan jumlah kendaraan mulai terlihat sejak Sabtu pagi.

“Dari jam 5 sudah ramai, meski tidak signifikan,” tuturnya, di Pos Pengamanan GT Palimanan, Cirebon, dikutip Republika.co.id, Sabtu.

Baca Juga:  Warga Karawang Lapor ke Kejari, Bansos Kemensos Disunat Petugas Desa

Data yang diperoleh di lapangan, sebanyak 4.120 kendaraan melewati gardu masuk dari pukul 06.00 hingga 08.00 WIB. Sedangkan, untuk jalur sebaliknya, mencapai 5.188 kendaraan pada jam yang sama.

Sementara itu, pada Jumat (8/6/2018) pukul 15.00 hingga 18.00 WIB, sebanyak 3.965 kendaraan keluar dari GT Palimanan Sedangkan, arus sebaliknya tidak mencapai setengahnya, yakni 1.673 kendaraan.

Roswati mengungkapkan, jumlah kendaraan selama dua hari belakangan ini masih terkendali. Pengalamannya pada tahun lalu, sepekan jelang Lebaran, antrean di pintu GT Palimanan dapat mencapai 10 ribu selama sejam.

Baca Juga:  Cikampek Mulai Padat

“Jadi, untuk tahun ini, terbilang landai, kondusif,” ucapnya.

Dikatakannya, landainya jumlah kendaraan ini dikarenakan jadwal liburan Lebaran yang panjang. Dampaknya, masyarakat yang ingin mudik memiliki banyak opsi dan tidak menumpuk pada satu waktu. Arus lalu lintas pun menjadi lebih terurai dibanding dengan biasanya.

Tapi, petugas gabungan tetap memiliki rekayasa lalu lintas. Apabila antrean di GT Palimanan yang mengarah ke Jawa Tengah sudah mencapai lima kilometer, pintu keluar tol akan dibuka lebih banyak. “Saat ini, 13 pintu keluar dan enam pintu masuk dibuka,” ujar Roswati.

Baca Juga:  BMKG Prakirakan Potensi Hujan Lebat Disertai Angin di Sejumlah Wilayah

Roswati menambahkan, peningkatan diprediksi akan kembali terjadi pada Ahad (10/6). Sebab, masih ada anak sekolah yang baru mengambil rapot pada hari ini. “Apabila sudah tidak kondusif atau antrian di GT mencapai lima kilometer, maka pemudik akan diarahkan keluar melalui GT Sumberjaya,” ujarnya. (Des)

Jabarnews | Berita Jawa Barat