JABARNEWS | SUBANG – Memasuki pekan akhir ramadhan, konsumen mulai memburu busana muslim. Salah satu lokasi yang ramai dikunjungi pembeli adalah kawasan pertokoan di wilayah selatan Subang, Kabupaten Subang.
“Yang beli sudah ada orang-orangnya. Kalau gamis itu enggak akan pernah mati,” ujar Nia (35) salah satu pedagang saat ditemui Jabarnews Sabtu (9/6/2018) malam.
Nia menyebut, busana muslim wanita yang dijual kiosnya berkisar Rp 150 000-200 000 hinnga 300.000 per potong. Ia juga mengaku permintaan barang pun bertambah selama bulan Ramaadhan. Pengiriman bisa dilakukan hingga empat kali dalam seminggu dari Bandung.
“Selama bulan puasa ini kita stok dagangannya tiga karung per hari. Seminggu bisa masuk empat kali. Di dalam satu karung biasanya jumlahnya 200 potong,” katanya.
Sementara itu untuk baju koko juga meningkat tiap tahun saat Ramadan. Salah satu penjual di lokasi yang sama bernama Asep (50) mengatakan peningkatan pembelian sudah terjadi diminngu pertama puasa.
“Baju koko meningkatnya 30%. Kalau langganan sebelum Ramadan juga sudah bertambah pembeliannya.Apa lagi sekarang sedang puncak-puncaknya, Peningkatan kisarannya sama dengan tahun-tahun sebelumnya,” katanya.
Ditambahkan Siti (42) penjual baju muslim lainnya, menuturkan bahwa kepadatan masyarakat di kawasan Jalancagak sudah terjadi sejak memasuki minggu ke empat puasa. Mereka umumnya membeli baju muslim untuk dikenakan saat Ramadan.
“Minggu lalu sudah mulai ramai. Umumnya beli baju muslim untuk persiapan puasa,”katanya
Siti menambahkan, rata-rata toko di kawasan itu sudah buka sejak 06.30 WIB. Tak lama berselang toko dibuka, para pembeli pun datang bergantian memadati tokonya.
“Buka dari jam 6.30 pagi. Orang datang beli kadang pas buka sudah ada yang nunggu, terutama langganan. Iya inilah bekah Ramdahan,” kata Siti seraya mengucap Alhamdulillah. (Mar)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
