Doa Bersama Untuk Pilkada Aman Dan Kondusif

JABARNEWS | PURWAKARTA – Demi mewujudkan Pilkada yang aman, tertib, dan damai, Kepolisian Resor (Polres) Purwakarta, unsur TNI dari Kodim 0619 Purwakarta, Resimen Armed 2/1 Kostrad, serta Batalyon Armed 9 Pasopati Kostrad Purwakarta menggelar doa bersama dan halabihalal. Doa bersama ini digelar di Mapolres Purwakarta usai apel, Senin (25/6/2018).

Ketua KPU Purwakarta, Ramlan Maulana, mengatakan, kegiatan itu merupakan upaya KPU agar Pilkada 2018 dapat berjalan lancar, aman dan damai.

Pada kesempatan sama Kepala Kesbangpol Kabupaten Purwakarta, yang mewakili, Pj. Bupati, mengatakan, dalam masa tenang kampanye, diharapkan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Kegiatan ini juga sebagai media sosialisasi agar atensi masyarakat untuk datang ke TPS lebih baik.

“Jam 00.00 kemarin sudah masuk masa tenang, kita manfaatkan dengan menjaga situasi damai ini. Bapa PJ Bupati tadi pagi bilang sama saya, kegiatan doa bersama ini harus jadi media sosialisasi biar tanggal 27 nanti masyarakat yang datang ke TPS banyak, harus bisa 75%” ujar Uus Kepala Kesbangpol Purwakarta,” ujar Uus.

Baca Juga:  Terkait Aksi Ketua AKAR Bandung, Begini Komentar PHRI Kabupaten Purwakarta

Kapolres Purwakarta, AKBP Twedi Aditya Bennyahdi menyebutkan, kegiatan ini untuk meminta kepada Sang Pencipta agar proses Pilkada berjalan aman dan damai.

“Kegiatan ini sebagai wujud umat beragama yang memohon kepada Allah SWT agar diberikan kesehatan dan kelancaran dalam setiap aktivitas pengamanan dan pelayanan, khususnya menghadapi Pilkada Kabupaten Purwakarta yang akan berlangsung Rabu (27/6/2018) mendatang,” ujar Twedi.

Dandim 0619 Purwakarta, Letkol Inf Ari Maulana, juga berharap dengan kegiatan doa bersama ini, selama personel dilepas hingga Pilkada selesai, tidak akan menimbulkan masalah.

Baca Juga:  Urban Farming Purwakarta, Instagramable Banget

“Doa bersama ini adalah rangkaian kegiatan yang TNI-Polri lakukan dalam rangka pengamanan Pilbup dan Pilgub. Dari semua itu yang paling utama adalah kita berserah diri kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Karena apapun yang kita lakukan jika tanpa ridho Allah semua bisa terjadi,” ujar Ari.

Dandim menjelaskan, semua unsur yang terlibat dalam Pilkada bergerak dan saling berkerja sama.

“Mudah-mudahan jerih payah kita akan menjadi ladang ibadah dan ladang amal bagi kita semua. Saya yakin KPU dan Panwaslu menjadi penyelengara yang netral sehingga bermanfaat bagi kebaikan masyarakat dan kita bersama,” ungkap Dandim.

“Kegiatan ini merupakan upaya kami KPU agar Pilkada 2018 dapat berjalan lancar, aman dan damai” ujar Ramlan Ketua KPU.

Sementara KH. Abun Bunyamin, yang menjadi penceramah mengatakan, Purwakarta adalah kota yang sangat kondusif, semoga sebelum, saat dan setelah Pilkada tetap Kondusif.

Baca Juga:  Musim Libur, Stok Darah PMI Kabupaten Majalengka Terus Berkurang

“Dari dulu Purwakarta itu kota yang kondusif, mari kita rawat kondusifitas itu, jangan sampai Pilkada malah bikin rusuh. Dari sebelum, saat dan setelah pilkada, Purwakarta harus tetap kondusif”. Pungkas KH. Abun Bunyamin.

Turut hadir dalam acara tersebut Kapolres dan jajaran, Dandim 0619 dan jajaran, PPK dan PPS se-Kabupaten, Panwaslu, Panwascam dan PPL se-Kabupaten, para pasangan calon pilkada Purwakarta perwakilan partai politik, unsur muspida, ulama dan masyarakat.

Dalam acara tersebut, turut hadir para Pimpinan dan Komisioner KPU dan Panwaslu Kabupaten, Tiga Pasang calon Bupati dan Wakil Bupati Purwakarta, serta para Kapolsek serta Danramil juga tokoh agama dan masyarakat. (Har/Gin)

Jabarnews | Berita Jawa Barat