JABARNEWS | PURWAKARTA – Kapolres Purwakarta, AKBP Twedi Aditya Bennyahdi, meminta seluruh pihak, baik Paslon maupun para pendukung Paslon untuk menahan diri menunggu pengumuman resmi dari KPU terkait hasil Pilkada Kabupaten Purwakarta.
Dia mengimbau para Paslon dan pendukung untuk tidak melakukan pawai dan bersabar hingga ada hasil resmi dari KPU Purwakarta.
“Nanti tinggal tunggu aja pengumuman hasil akhir dari KPU, pengumuman real countnya, pada saat ini semua PPK, panitia pelaksana Pilkada ini masih melakukan penghitungan hasil pemungutan suara,” ujar Twedi, Jumat (29/6/2018)
Terkait situasi dan kondisi Kabupaten Purwakarta selama proses pemungutan dan perhitungan suara, Kapolres menegaskan kondisi Kabupaten Purwakarta aman dan kondusif.
“Alhamdulilah saat ini di Purwakarta situasinya aman, kondusif, serta berjalan dengan lancar. Mudah-mudahan sampai menjelang pelantikan berlangsung aman,” ujarnya.
Dia mengatakan, situasi kondusif yang tercipta hingga saat ini merupakan hasil kerja keras pihak TNI-Polri bersama seluruh masyarakat Kabupaten Purwakarta oleh sebab itu harus dipertahankan.
“Yang bisa membuat situasi di Kota ini aman, kondusif dan nyaman adalah masyarakatnya. Jadi tidak bisa kalau aparat keamanan TNI dan POLRI serta aparat pemerintahan saja yang buat aman,” kata Twedi.
Kapolres mengimbau, agar masyarakat tidak usah langsung bereuforia, walaupun sudah dinyatakan sebagai yang terpilih, diharapkan tidak usah besar-besaran meluapkan kegembiraannya dan mengadakan pesta yang terlalu besar.
“Ya, setidaknya mempunyai rasa empati terhadap rekan kita yang tidak terpilih, sama-sama saling menjaga perasaan demi menciptakan situasi yang aman, nyaman dan kondusif,” pungkasnya. (Gin)
Jabarnnws | Berita Jawa Barat
