Densus 88 Temukan Busur Panah Milik Terduga Teroris Di Tasikmalaya

JABARNEWS | TASIKMALAYA – Sebuah busur panah lengkap dengan anak panahnya ditemukan Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri saat menggeledah salah satu tempat usaha yang dikelola terduga teroris, RRS. Penggeledahan dilakukan di sebuah bangunan di Jalan Ir. H. Juanda, Indihiang, Kota Tasikmalaya.

Tak satupun warga sekitar yang berani membeberkan dengan jelas tentang status dan aktivitas apa saja yang digelar di lokasi tersebut. Petugas membawa seluruh barang bukti yang ditemukan di lokasi penggeledahan.

Lurah Panyingkiran, Dadang Sudrajat membenarkan adanya penggeledahan tersebut. Malah, ia menyaksikan langsung penggeledahan. “Jujur saja, saya benar-benar tidak menyangka ternyata ada salah satu warga saya yang jadi terduga teroris,” katanya saat ditemui di lokasi.

Baca Juga:  Polres Tanjung Balai Fasilitasi Vaksinasi Dosis Pertama Bagi Puluhan Lansia

Dadang yang ikut mendampingi saat pengggeledahan mengatakan, selain di lokasi tersebut, ada beberapa tempat yang digeledah petugas dari Tim Densus 88 dan anggota Polresta Tasikmalaya. “Petugas juga memeriksa gedung sebuah hotel di kawasan yang sama,” katanya.

Penggeledahan yang dilakukan tim Densus 88 itu berlangsung selama dua jam. Mulai pukul 07.00 sampai dengan pukul 09.00 WIB.

Selain Dadang, salah seorang warga yang rumahnya dekat dengan lokasi penggeledahan, Aceng mengaku terkejut kalau pemilik gedung serbaguna itu milik terduga teroris. “Gedung ini ramainya hanya sabtu dan minggu saja,” ungkapnya.

“Sering ramainya hanya setiap sabtu dan minggu saja. Karena, gedung ini digunakan untuk pernikahan. Baik warga Kota Tasik ataupun dari luar tasik,” tuturnya.

Baca Juga:  Surat Suara Pilkades Jalancagak Subang Sudah Mulai Dilipat

Aceng juga membenarkan, kalau ada area untuk panahan di lokasi tersebut. “Selain ada hotel dan aula, di dalamnya juga ada lapangan panah,” paparnya.

Aceng tidak terlalu mengenal terduga RRS. Sebab, dia jarang sekali berkomunikasi dan tempat tinggal yang bersangkutan tidak menentu. “Orangnya juga tertutup, waktu di sini saja kurang begitu banyak bergaul sama warga sini,” katanya.

Selain itu tim saat Konfirmasi akan penggeledahan tadi ke Pihak Polres Kota Tasikmalaya, tidak memberikan keterangan terkait penggeledahan ini. Mereka menyerahkan sepenuhnya kepada Polda Jabar.

Sementara itu, terduga teroris RRS berhasil diringkus Tim Densus 88 di sekitar Rest Area kilometer 57 Jakarta-Cikampek pada Kamis (19/7/2018). Berdasarkan informasi yang didapat, terduga teroris RRS langsung dibawa ke kediamannya di Jalan Moch Toha, No. 197, RT 03, RW 06, Kelurahan Ciigareleng, Kecamatan Regol, Kota Bandung.

Baca Juga:  Bjb Tawarkan Kemudahan Transaksi SR015 Online

Kapolsek Bojong Loa Kidul, Kompol Yuni Purwanti Kusima Dewi mmengatakan saat kejadian Polsek bekerjasama dengan Polrestabes yang bertindak melaksanakan pengamanan, sedangkan Densus 88 memberikan tindakan lanjutan.

“Kami tidak tahu silakan langsung kordinasi dengan Densus,” singkat Dewi kepada wartawan di Polsek Bojong Loa Kidul, Kota Bandung, Jumat (20/7/2018).

Dewi juga membenarkan jika pemeriksaan berlangsung di kediaman pribadi milik terduga teroris. “Di rumahnya ada Satu keluarga, ada anak, berapa orang, kami kurang mengetahui,” pungkasnya. (Ted/Yud)

Jabarnews | Berita Jawa Barat