Atlet Kano ‘Geber’ Latihan Pagi dan Sore Di Jatitujuh Majalengka

JABARNEWS | MAJALENGKA – Jelang perhelatan Asian Games XVIII 2018, Agustus mendatang, porsi latihan atlet cabang olahraga (Cabor) Kano ditambah. Pagi dan sore para atlet Kano ini menjajal derasnya arus Bendung Rentang Jatitujuh, Kabupaten Majalengka.

Sebagaimana diketahui, Bentung Rentang Jatitujuh ini akan menjadi venue Kano dalam event olahraga internasional nanti. Makanya, para atlet cabor ini terus memantapkan diri untuk menguasai medan yang memiliki arus cukup deras.

Baca Juga:  Ini Keputusan Terbaru Bupati Garut Jelang Penerapan New Normal

Salah seorang atlet Kano, Rudi mengatakan, ia bersama sejumlah atlet Kano sengaja membiasakan diri untuk konsisten berlatih pada pagi dan sore hari. Selain untuk melatih mental, berlatih di arena yang sesungguhnya, akan membuatnya lebih bersahabat saat melakoni pertandingan nanti.

“Dengan berlatih banyak manfaatnya. Namun yang terpenting membiasakan mental kita. Supaya nanti ketika perlombaan mental kita sudah benar-benar fokus. Apalagi, ini membawa nama baik Indonesia, tentu saja kami merasa bangga, sekaligus tantangan semangat,” ungkapnya, Rabu (25/7).

Baca Juga:  Target Pajak Tahun Kota Bandung Depan Harus Naik

Sementara itu, sejumlah warga Jatitujuh sejak sepekan terakhir ini sering menyaksikan pemandangan baru di Bendung Rentang. Beberapa warga yang berdagang juga ketiban rezeki, lantaran banyak kunjungan dari luar daerah yang juga sama-sama ingin menyaksikan para atlet Kano berlatih.

Salah seorang warga, Tandi (34) mengaku cukup senang, karena selain dapat suasana baru akibat adanya even berkelas, ia juga dapat meraup keuntungan dengan berdagang makanan dan minuman.

Baca Juga:  Prediksi Susunan Pemain Timnas vs Yordania, Minggu Dinihari

“Toko saya banyak dikunjungi warga luar yang mau melihat-lihat atlet berlatih. Apalagi nanti kalau pas pertandingan, tentu kami sambut baik. Apalagi kondisi jalan depan toko saya juga sekarang sudah baik dan lebar,” ungkapnya. (Rik)

Jabarnews | Berita Jawa Barat