JABAR NEWS | PURWAKARTA – Hari ini setelah mengembalikan formulir ke kantor DPC Gerindra, Endang Koswara (Eko) langsung mendatangi kantor DPD PAN Purwakarta untuk mengambil formulir pendaftaran bakal calon kepada daerah yang akan mengikuti Pilkada Kabupaten Purwakarta tahun 2018 mendatang.
Saat pengembalian formulir ke DPC Partai Gerindra Purwakarta dan pengambilan formulir ke DPD PAN Purwakarta ada hal yang menjadi perhatian awak media dan masyarakat, pasalnya Eko dikawal dengan puluhan pengemudi ojeg dari kelompok pengemudi Ojeg Pasar Rebo Purwakarta.
“Ini diluar prediksi, tadi sebelum berangkat para pengemudi ojeg menemui saya dan mengatakan ingin mengantarkan, trus saya jawab kalau memang ada kerjaan yang jangan tapi mereka tetap mau ikut,” kata Eko kepada awak media, Rabu (05/07/2017).
Eko juga tidak menyangka para pengemudi ojeg tersebut dengan ikhlas mengantarkan dirinya, oleh karena itu dengan hati yang tulus ia mengucapkan terima kasih dan ini menjadi penyemangat bagi dirinya untuk maju mencalonkan diri sebagai Bupati Purwakarta dalam Pilkada mendatang.
“Mudah-mudahan saudara-saudara yang berprofesi sebagai pengemudi ojeg ini adalah wakil dari rakyat kecil yang memberikan dukungan kepada saya,” ungkap Eko.
Endang Koswara (Eko) saat mengambil formulir pendaftaran calon kepala daerah yang langsung disambut Ketua DPD PAN Kabupaten Purwakarta Agus Sundana, Rabu (05/07/2017). (Foto: Red)
Eko yang saat ini masih menjabat sebagai Asisten Daerah (Asda) III Pemerintah Kabupaten Purwakarta menambahkan, Insya Allah, disaat dirinya nanti menjadi Bupati akan memberikan perhatian kepada rakyat kecil yang termajinalkan oleh system, salah satunya yang berprofesi sebagai pengemudi ojeg.
Sementara itu, Ketua Perkumpulan Ojeg Pasar Rebo, Supriarso (48) mengungkapkan, apa yang ia dan anggota Ojeg Pasar Rebo ini adalah inisiatif sendiri tanpa diminta dari pak Eko ataupun mengharap imbalan.
Mereka menilai Pak Eko adalah orang yang sangat peduli dengan rakyat kecil seperti para pengemudi Ojeg Pasar Rebo yang selalu diperhatikannya, dan menilai Pak Eko layak menjadi Bupati Purwakarta.
“Yang ikut mengantar saat ini sekitar 50 pengemudi ojeg, sebenarnya semua anggota kita berjumlah 200 orang, namun jika ikut mengantar semua kita khawatir akan menimbulkan kemacetan dijalan, jadi yang ikut ini hanya perwakilan saja,” ungkapnya. (Zal)
Jabar News | Berita Jawa Barat
