JABARNEWS | JAKARTA – Beredar pesan berantai di WhatsApp bahwa akan terjadi gempa Pulau Jawa, khususnya Bandung Utara dan Jakarta yang besar. Pesan berantai itu juga mengimbau masyarakat untuk waspada dan menyiapkan surat-surat penting, peralatan, pakaian ganti, popok serta pembalut wanita. Agar lebih meyakinkan pesan itu mencatut nama Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia atau LIPI.
“Perbanyak doa, tetap waspada. Lempeng Jawa terus bergerak, LIPI ingatkan potensi gempa, LIPI mewaspadai akan terjadinya gempa dengan kekuatan skala besar, khususnya di Pulau Jawa beberapa waktu ke depan. Hal ini akibat meningkatnya aktifitas seismik dengan seringnya subduksi atau pergerakan lempeng selatan mulai dari selat Sunda hingga timur Pulau Jawa,” demikian isi pesan tersebut.
Dikutip dari viva.co.id, LIPI mengklarifikasi informasi gempa tersebut. Lembaga penelitian itu menegaskan, tautan berita yang dilampirkan dalam pesan hoax tersebut merupakan hasil wawancara Berita Satu TV dengan salah satu peneliti senior LIPI, Danny Hilman Natawidjadja. Wawancara tersebut, sudah lama, jauh sebelum Lombok diguncang gempa besar, tepatnya 24 Januari 2018.
“Berita tersebut merupakan pendapat ilmiah dari kepakaran seorang peneliti kegempaan, di mana ia sangat terbuka untuk melakukan diskusi ilmiah lebih lanjut. LIPI melihat berita ini sebagai bagian edukasi positif ke masyarakat, yang seharusnya tidak dibumbui dengan hal yang provokatif dan menimbulkan rasa ketakutan masyarakat,” jelas LIPI dalam pernyataan resminya, Minggu (26/8/2018). (Vie)
Jabarnews | Berita Jawa Barat