Cellica Ziarah Ke Makam Bupati Pertama Karawang

JABARNEWS | KARAWANG – Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadianna didampingi Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) beserta jajarannya melakukan Ziarah ke makam Bupati Karawang Pertama Kyai Panembahan Adipati Singaperbangsa yang bertempat di Desa Manggung Jaya Kecamatan Cilamaya Kulon, pada hari Rabu (12/07/2017).

Selain ziarah ke makam Bupati Karawang Pertama, Cellica dan rombongan yang didampingi Juru Kunci makam Singaperbangsa melihat satu persatu makam dan beberapa kondisi bangunan disekitar makam yang terlihat adanya beberapa kerusakan.

Baca Juga:  Pejabat UPT Kebersihan KBB Ditahan Kejari Kabupaten Bandung

“Tahun lalu saya sudah datang kesini melakukan pengecekan kondisi makam yang merupakan makam sejarah Karawang,” katanya.

Cellica mengungkapkan, setelah melihat langsung kondisi makam Singaperbangsa tahun lalu, Ia bersama DPRD Karawang telah menganggarkan dana sebesar Rp. 1,2 Milyar untuk biaya rehab makam di Tahun 2017 ini.

“Saya minta Dinas terkait untuk segera mempercepat pekerjaan rehab karena memang sudah dianggarkan sejak tahun lalu,” ungkapnya.

Bupati juga menginginkan rehab yang dilakukan tidak mengurangi nilai-nilai keaslian yang ada di makam tersebut. Karena makam Singaperbangsa adalah makam leluruh Karawang yang harus dihargai segala jasa dan kebaikannya.

Baca Juga:  Pemkot Bandung Canangkab Kawasan Uji Gratis Emisi Bersih

“Sudah menjadi kewajiban kita sebagai anak keturunannya untuk dapat melestarikan apa yang beliau tinggalkan, termasuk makam beliau,” tuturnya.

Cellica menambahkan, makam Singaperbangsa ini bisa menjadi potensi destinasi wisata Islami di Kabupaten Karawang, melihat banyaknya pengunjung atau penziarah yang mendatangi makam tersebut baik perseorangan atau rombongan.

Baca Juga:  Penguasa Gunung Sawal Ciamis Ditemukan Tinggal Tulang Belulang, Mati Dimakan Usia?

Sementara itu Kepala Dinas PRKP Ramon Wibalaksana menerangkan, memang kondisi makam sudah banyak yang perlu direhab, dari mulai plafon, kanopi, pintu, jalan-jalan termasuk mushola juga akan direhab.

“Insha Allah rehab rinhan akan segera dilakukan tanpa menghilangkan bentuk aslinya,” tutur Ramon.

Pada tahun 2018 nanti Penkab Karawang akan menganggarkan kembali untuk pembangunan yang lebih baik dengan taman-taman yang cantik, sehingga mengundang daya tarik pengunjung yang ingin berziarah. (Mul)

Jabar News | Berita Jawa Barat