JABARNEWS | BANDUNG – INLINE skate emang ga ada matinya. Sejak kemunculannya di era 90-an, olahraga ini terus digandrungi banyak kalangan. Dari mulai anak-anak, remaja, hingga orang dewasa. Tak heran, bila kini inline skate menjadi sport style.
Nah, bagi yang ingin mencari suasana baru yang lebih seru dalam nge-inline skate, ga ada salahnya jika mencoba Aggressive In-line Skate. Ya, bergabung di komunitas ini, dijamin adrenalin kamu akan terpacu, mengalir lebih cepat.
Di sini, kamu bukan sekadar meluncur bebas dengan teknik zig-zag (Slalom) atau speed tinggi di track. Namun, di sini bakal diajarin trik-trik freestyle ekstrem dengan banyak lompat-lompat.
Pecinta aggressive inline Bandung ini menamai dirinya Komunitas Aggressive In-line Skate Indonesia. Sekawanan pemberani ini punya hobi nge–inline dengan teknik-teknik yang bikin tegang. Itulah yang membuat Aggresive In-line ini jadi olahraga yang unik.
“Aggressive itu olahraga ekstrem yang tidak biasa, saat beraksi kita akan menemukan satu kepuasan adrenalin tersendiri,” ujar Ahmad Shakika, salah satu pendiri Komunitas Aggressive In-line Skate Bandung.
Pada 2009 lalu, para penggila Aggresive di Bandung, Agung Wardhana, Aziz Dilpa Mario dan Ahmad Shakika menjajal gerakan ekstrem dengan sepatu roda ini secara otodidak lewat video youtube.
“Kita mulai terjun ke Aggresive karena olahraganya tidak biasa, selain itu juga seru dan menantang, dari situlah kita sering belajar trik-triknya Aggresive luar negeri lewat youtube,” tambah Ahmad.
Ada kepuasan tersendiri ketika meluncur di track–track ekstrem dan berhasil menaklukkan trik-triknya dengan lompatan-lompatan indah. Misalnya track Box, Rel atau Ramp.
Selain itu, sepatu roda yang digunakan untuk Aggresive In-line juga berbeda dengan yang biasanya. Aggresive menggunakan jenis roda yang lebih kecil dan keras untuk menopang beban saat pendaratan ketika melompat.
Dalam Aggressive Inline Skate, ada beberapa trik–trik freestyle seperti grind dan slide. Untuk menguasai trik-trik tersebut, sang peluncur diwajibkan untuk memiliki keberanian dan rajin berlatih.
Tentu, karena jenis permainan ini perlu kehati-hatian yang tinggi, salah-salah malah bisa cedera. Melakukan aksi ekstrem bagi sekumpulan anak nekat ini tak hanya sekedar untuk berlatih saja.
Mereka juga kerap mengikuti turnamen Aggressive yang diadakan di Bandung seperti Saparua Festival. Atau juga di luar kota misalnya, turnamen Roller Klenik yang diselenggarakan di Jogya dan Roller Monster di Kalimantan. Dari situ pula mereka bertemu dengan teman sehobi dari luar kota.
Ingin mencoba lompatan-lompatan Aggressive In-line? Silahkan bergabung di Facebooknya, Komunitas Aggressive In-line Skate Indonesia. Atau bisa sharing trik dan langsung datang ke Lapangan Saparua Bandung untuk menjajal lompatan-lompatan ekstremnya. (Tri)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
