Tanggulangi Kekeringan, BPBD Ciamis Ngutang Ke PDAM

JABARNEWS | CIAMIS – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis terpaksa berutang hingga Rp 30 juta kepada PDAM Tirta Galuh. Itu dilakukan untuk menanggulangi kekeringan yang melanda berbagai kawasan di Ciamis.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Ciamis, Ani Supiani, mengatakan, pihaknya terpaksa mengutang kepada PDAM karena anggaran bantuan air bersih yang dimiliki PDAM pada tahun ini hanya Rp. 3 juta.

Baca Juga:  Dugaan Campak Jangkit Anak-anak di Tasikmalaya, Dinkes Lakukan Uji Laboratorium

“Data di BPBD Ciamis, sejak akhir Juli hingga 10 Oktober 2018 ini, bantuan air bersih yang telah disalurkan dari PDAM sebanyak 644 ribu liter tersebar ke 27 kecamatan. Jika kita hitung secara nilai rupiah itu sekitar Rp 30 juta,” katanya, Kamis (11/10/2018).

Baca Juga:  Mulai dari Rumah Sakit Hingga Oksigen, Begini Persiapan Bima Arya Hadapi Lonjakan Omicron

“Untuk membayaran utang ke pihak PDAM, BPBD Ciamis rencananya akan mengajukan di anggaran perubahan,” tambahnya.

Ani menyebutkan, awalnya daerah yang terancam kekeringan di Ciamis berjumlah 10 kecamatan. Namun, karena musim kemarau tahun ini berkepanjangan, wilayah yang kekeringan di Ciamis jadi meluas.

Baca Juga:  Warga Desa Binjai di Serdang Bedagai Keluhkan Jalan Rusak Sudah Lebih 10 Tahun

“Saya berharap, ada masyarakat ataupun perusahaan dan pihak lain untuk membantu menyalurkan bantuan air bersih, terutama untuk perbankan dan BUMN melalui bantuan CSR,” ujarnya. (Yud)

Jabarnews | Berita Jawa Barat