Sungguh Tragis, 8 Ibu Hamil Di Purwakarta Terjangkit HIV-Aids

JABARNEWS | PURWAKARTA – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Purwakarta mencatat, sampai September 2018 ada 499 orang terjangkit Human Immunudeficiency Virus (HIV) Acquird Immune Deficiensy Syndrome (Aids).

“Ada 8 ibu hamil di Purwakarta ini positif mengidap HIV-Aids pada tahun 2018,” ungkap Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Dinkes Kabupaten Purwakarta, Meisera Pramayanti, saat ditemui di ruangan kerjanya, Kamis (25/10/2018).

Baca Juga:  Sebanyak 80 Penyandang Disabilitas di Jabar dapat Pelatihan untuk Bekerja

Mengantisipasi penyebaran atau penularan virus HIV-Aids tersebut, lanjut dia, Dinkes telah melakukan strategi pencegahan dengan meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat, khususnya wanita dan pria penjaja seks.

Ia juga mengklaim telah meningkatkan kemitraan dengan Komisi Penanggulangan Aids (KPA) dalam memaksimalkan upaya-upaya pencegahan melalui sosialisasi tersebut.

“Penyakit HIV-Aids ini sangat rentan dialami masyarakat yang senang menjajakan seks, sebagaimana saat ini sedang santer penyuka sesama jenis. Kemungkinan masih banyak kasus yang sama belum terungkap. Kasus-kasus tersebut berada di pelosok dan perusahaan-perusahaan. Pasalnya, kelompok berisiko tinggi sering kali menghindari petugas dan tertutup saat diperiksa kesehatannya,” kata perempuan yang akrab disapa Mei itu.

Baca Juga:  APBD Kabupaten Bandung Naik Jadi Rp6,3 Triliun, Dua Layanan Ini Jadi Prioritas

Mei mengharapkan, kelompok berisiko tinggi yang terinveksi virus HIV-Aids agar rutin memeriksakan diri.

“Bila ibu hamil terdeteksi HIV lebih dini, maka risiko untuk menularkannya pada janin dapat ditekan. Saat sudah terdeteksi HIV, ibu hamil juga sebaiknya memeriksakan kesehatannya secara berkala. Selain itu, ibu hamil juga sebaiknya menjaga kesehatannya agar virus HIV tidak semakin berkembang,” pungkasnya. (Gin)

Baca Juga:  Tangkal Radikalisme, Polres Purwakarta Gelar Operasi Bina Waspada Lodaya 2023

Jabarnews | Berita Jawa Barat