Lakalantas Di Kota Bandung Menurun, Yang Meninggal Akibat Lakalantas Malah Meningkat

JABARNEWS | BANDUNG – Lima tahun terakhir, kasus kecelakaan lalu lintas (lakalantas) menurun. Namun, jumlah orang meninggal akibat lakalantas justru terus meningkat.

Rinciannya, lakalantas pada 2013 sebanyak 125 kasus, 2014 124 kasus, 2015 100 kasus, 2016 84 kasus, dan 2017 mencapai 157 kasus.

Data tersebut tercantum dalam kegiatan peluncuran Bandung Road Safety Annual Repot 2017, di Jalan Aceh Kota Bandung, Kamis (1/11/2018).

Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana, mengatakan, sebelum ada pendataan seperti saat ini data kecelakaan yang meninggal tidak diketahui.

“Tapi sekarang dengan pendataan yang lebih baik, dari rumah sakit, Jasa Raharja, kepolisian, yang data tadi malah jadi ketahuan dan ternyata banyak. Mungkin juga dulu sebetulnya lebih banyak tapi karena tidak punya data jadi belum tahu. Kalau tahu sebetulnya kecelakaan turun, mungkin jumlahnya juga turun ini soal data saja ya,” pungkasnya.

Baca Juga:  Presiden Jokowi Jelaskan Dua Alasan Ini Terkait Larangan Mudik

Menurut Yana, ke depan semua harus base on data, sehingga semua data yang dimiliki diharapkan bisa mengatasi kecelakaan.

Pasalnya, dengan data itu jadi diketahui ruas mana yang sering terjadi kecelakaan fatal.

“Jadi kita nanti, apakah melakukan rekayasa lalu lintas atau safety lain untuk mencegah karena di situ ter-maping terpetakan. Kita punya data ini, program-program pemerintah jadi lebih tepat sasaran ya untuk mengurangi kecelakaan,” tegasnya.

Baca Juga:  Kader Hanura Purwakarta Ancam Gembok Ruang Fraksi

Masih kata Yana, selain pendataan, perbaikkan infrastruktur hal penting yang harus tetap dilakukan

“Semua juga penting, tapi kalau mau merubah saya pikir infrastrukturnya harus disiapkan dulu. Karena kita tidak memaksa begitu saja. Misalkan funishment atau sanksi atau apa tentunya kita harus infrastruktur dulu ya. Jangan jadi alasan kita memberikan sanksi tapi infrastruktur belum ada,” ujarnya.

Baca Juga:  Bank Bjb & DPMD Provinsi Jabar Kerjasama Layanan Online Keuangan Masyarakat Desa

“Pokoknya kita bismillah lah, kita sama sama. Makanya kita terus lakukan rekayasa jalan, perbaikan infrastruktur, saya pikir pararel ya kita perbaiki yang sudah baik,” pungkasnya.

Diketahui, berdasarkan data yang dirilis Polrestabes Bandung, dalam lima tahun terakhir, lakalantas turun hingga 20 persen. Namun, angka kematian karena kecelakaan meningkat hingga 80 persen.

Jumlah terbanyak korban meninggal karena kecelakaan itu yaitu pengendara roda dua. Selain itu, korban meninggal karena kecelakaan itu, 40 persennya adalah usia remaja dan usia sekolah. (Vie)

Jabarnews | Berita Jawa Barat