Freeletics, Komunitas Pola Hidup Sehat Dengan Olah Fisik

JABARNEWS | BANDUNG – Pernah dengar Komunitas Freeletics? Ya, ini salah satu komunitas unik yang ada di Kota Bandung. Ini merupakan komunitas yang tujuannya mendapatkam raga dan jiwa yang sehat. Caranya, melalui olah fisik.

“Kami melihat banyak anak muda di Kota Bandung, terlebih teman kami yang enggak suka olahraga. Ditambah pola makan yang tidak sehat dan doyan begadang,” kata salah seorang pendiri Komunitas Freeletics Bandung, Ardi Dermawan.

Saat kali pertama dibentuk, kata Ardi, komunitas ini hanya beranggotakan 11 orang. Tak lama kemudian, kurang lebih dua bulan dibentuk, peminatnya bertambah menjadi 100 orang. Dan sampai saat ini, jumlahnya mencapai lebih dari 1.000 orang.

Baca Juga:  Jika Diancam Oknum Debt Collector, Silahkan Lapor Pihak-pihak Berikut

Dengan anggota yang semakin bertambah, keberadaan Freelatic menyebar ke sejumlah kota seperti Surabaya, Yogjakarta, Bali, Makassar, Palu, Balikpapan, dan Palembang. Semua kota tersebut dikoordinir Freeletics Jakarta dan akhirnya menjadi satu nama yaitu Freeletics Indonesia.

Untuk menjadi anggota Freelatics tak perlu mendaftar atau mengeluarkan sejumlah uang. “Enggak ada syaratnya, asal datang saja saat latihan, tinggal ikut langsung,” jelasnya.

Komunitas ini juga tidak membatasi umur calon anggotanya. “Semua usia boleh ikut, ada yang paling terkecil anak SMP dan paling tua berusia 58 tahun,” terangnya.

Namun ia menekankan, saat melakukan latihan olahraga mereka harus mengerti kondisi tubuh sendirinya. “Kalau lagi fit boleh ikut latihan tapi kalau sudah capek latihan berhenti dulu enggak usah dipaksakan,” tuturnya.

Baca Juga:  Ramalan Zodiak Hari Ini Untuk Gemini, Cancer dan Leo

Soal latihan fisik, Ardi mengatakan olahraga yang dilakukan sederhana namun menekankan pada upaya membentuk tubuh yang ideal dan membentuk otot tubuh.

“Di Freeletics kita melakukan latian fisik yang terbilang cukup sederhana seperti gerakan push-up, sit-up, plank, leg lever, squat, jumping jack, dan burpees. Terdengar mudah, namun yang difokuskan pada Freeletics adalah ketepatan gerakan dan repitisinya sehingga bentuk tubuh ideal bisa didapat,” katanya.

Ia mengatakan lebih lanjut, latihan fisik tersebut tidak menggunakan alat-alat khusus. Latihan dilakukan secara rutin setiap hari Selasa dan Kamis pukul 19.00-21.00 WIB di Lapangan Gor Saparua Bandung. Untuk informasi lebih lanjut bisa bertanya melalui akun Instagram freeletics_bdg.

Baca Juga:  Bulog Kesulitan Serap Beras Petani, Harga yang Ditawarkan Rupanya Lebih Murah

Tak cuma mengolah raga, namun Freelatic juga secara rutin menggelar aksi amal. Misalnya di 2017 ini Ardi dan teman-temannya berencana menggelar aksi charity yang dikemas dengan acara olahraga atau lari maraton.

Di akhir perbincangan, Ardi menyarankan kepada anak muda Bandung untuk menerapkan pola hidup sehat seperti makan makanan sehat, jangan telat makan, istirahat cukup, jangan begadang, olahraga minimal dua kali dalam seminggu, dan yang terpenting jauhi narkoba. (Tri)

Jabarnews | Berita Jawa Barat