Warnet Game Online Di Purwakarta Dipasangi Garis Polisi, Ada Apa?

JABARNEWS | PURWAKARTA – Keberadaan warnet di Jalan Ipik Gandamanah, Kelurahan Munjuljaya, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta kerap meresahkan warga. Pasalnya, waktu operasionalnya kelewat batas.

Menyikapi kondisi itu, Kasat Reserse Narkoba Polres Purwakarta, AKP Heri Nurcahyo memimpin langsung penggerebekan warnet tersebut. Pengunjung yang didominasi para pelajar pun dibubarkan.

“Ya betul, warnet game online itu kami sidak pada Selasa, 6 November 2018, pada pukul 02.30 WIB dan kami beri garis polisi. Dari sidak tersebut, dilihat dan ditemukan 21 orang yang sedang asik bermain game online di warnet itu,” kata Kasat Reserse Narkoba Polres Purwakarta, AKP Heri Nurcahyo, saat ditemui di ruangan kerjanya, Kamis (8/11/2018).

Baca Juga:  Banjir di Bekasi Memakan Korban, IRT Tewas Tersengat Listrik

Lanjut dia, dari 21 orang tersebut, 6 orang di bawah umur dan 6 orang tidak bisa menunjukkan identitas diserahkan ke piket Reskrim untuk dilakukan pembinaan, agar tak mengulangi perbuatan tersebut.

“Empat orang kami suruh pulang karena memiliki identitas lengkap. Adapun yang 5 orang lagi saat di lakukan tes urine, ternyata 4 orang positif fisikotropika dan satu 1 orang di antaranya positif mengkonsumsi ganja. Dari ke 5 orang yang positif fisikotropika tersebut satu di antaranya adalah petugas penjaga warnet,” kata Heri.

Baca Juga:  Waduh! Gara-gara Ini, Seorang Siswa SMKN Tewas saat Praktikum Sekolah di Ponorogo Jatim

Menurut laporan warga, lanjut dia, keberadaan warnet ini kerap jadi tempat tongkrongan anak-anak. Hal itu sangat meresahkan warga sekitar.

“Ini sudah sangat meresahkan, warnet tersebut buka selam 24 jam, sampai ketika ada azan subuh pun masih beroperasi. Dan parahnya salat Jumat pun masih buka,” paparnya.

Hasil dari itograsi intensif, tambah dia, ketiga dari lima orang tadi melakukan transaksi narkoba di warnet itu.

“Karena tidak ditemukan barang bukti ke lima orang tersebut diarahan ke rehabilitasi. Untuk pemilik warnet game online itu sudah dipanggil guna melakukan pendalaman,” ujarnya.

Baca Juga:  Tak Dipanggil Timnas Filipina, Daisuke Sato Tetap Santai dan Bilang Begini

Tak hanya itu, tambah Heri, Polres Purwakarta akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk menindaklanjuti laporan ini.

“Selain itu, keberadaan warnet juga mengundang tindak kejahatan. Salah satu transaksi narkoba seperti dilakukan tiga orang yang positif fisikotropika tadi. Dengan adanya kejadian ini tidak menutup kumungkinan di tempat warnet game online lainya. Oleh karena itu akan dilakukan sidak ke tempat serupa, di seluruh wilayah Purwakarta,” pungkasnya. (Gin)

Jabarnews | Berita Jawa Barat