JABARNEWS | PURWAKARTA – Telah banyak desa di Indonesia yang menggeliat menuju kemandiran ekonomi didasari pola pandang, pola pikir, dan pola tindak positif bekerjasama dengan pihak perusahaan yang juga memiliki kegiatan CSR (Corporate Social Responsibilty).
Salah satu diantara desa mandiri itu adalah Desa Cicadas di Purwakarta yang menunjukan kegiatan produktif dan konstruktif bersama dengan PT. South Pacific Viscose dalam bentuk EcoVillage Desa Cicadas yang mendapat bimbingan dari Dinas Lingkungan Hidup setempat.
“In shaa Allah – warga Desa Cicadas sekarang makin mandiri dalam ekonomi dan makin produktif dalam penciptaan lapangan kerja mandiri,” ujar Kepala Desa Cicadas, Sulaeman Purba, Sabtu (24/11).
“Sehingga warga pada umunya dan generasi muda di desa pada khususnya terbentuk karakternya untuk menjadi wirausaha mandiri,” sambungnya.
EcoVillage persembahan PT South Pacific Viscose untuk desa mandiri [foto:jar/jabarnews]Ragam kegiatan EcoVillage Desa Cicadas yang mendapat dukungan dari PT. South Pacific Viscose – sebagai perusahaan PMA dari negara Austria yang memproduksi serat Viscose untuk pasar dunia itu – akan menampilkan karya dari warga desa pada ajang Sawala EcoVillage dengan tema : Kolaborasi dan Inovasi Menuju Kampung JUARA – pada hari Rabu tanggal 28 November 2018 di Gedung Sate (Bandung).
“Perusahaan kami bersyukur dan menyambut baik kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Lingkungan Hidup Propinsi Jawa Barat,“ ungkap Widi Nugroho Sahib – Head of Corporate Affairs PT. South Pacific Viscose.
“untuk menunjukan kegiatan positif dan konstruktif dari warga desa yang berkolaborasi dengan perusahaan serta pemerintah Propinsi Jawa Barat pada umumnya dengan bimbingan dari Dinas Lingkungan Hidup,” ujarnya.
EcoVillage persembahan PT South Pacific Viscose untuk desa mandiri [foto:jar/jabarnews]Ragam kegiatan EcoVillage Desa Cicadas yaitu BSM (Bank Sampah Mandiri), budidaya sayuran hidroponik, kerajinan tangan, ternak Burung Puyuh dan Ikan Lele – menjadi satu satunya perwakilan dari Kabupaten Purwakarta dalam kegiatan EcoVillage Award 2018 di tingkat Propinsi Jawa Barat.
Menurut Widi Nugroho Sahib – yang meraih Indonesian PR of The Year tahun 2010 ini – bahwa perusahaannya “tidak memberi ikan namun memberi pancing dan kolam” dalam upaya untuk membentuk paradigma bahwa tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah sehingga warga Desa Cicadas bisa mandiri berdiri di kaki sendiri menjadi wirausaha di desanya.
Kemandirian warga desa, imbuh Sulaeman Purba, sesuai dengan rencana kerja strategis dari pemerintahan Desa Cicadas dalam mengurangi jumlah pengangguran dengan menyerapnya melalui kegiatan EcoVillage. [jar]
Jabarnews | Berita Jawa Barat
