JABARNEWS | SUBANG – Sebanyak 25 gereja di Subang menjadi prioritas pengamanan pihak kepolisian menjelang perayaan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019. Personel kepolilisan akan disebar di beberapa tempat yang dianggap rawan seperti tempat ibadah dan tempat rekreasi.
Dalam pengamanan itu, kepolisian resor Subang akan melibatkan sebanyak 720 personelnya. Mereka akan dibantu TNI, Brimob, TNI, Dishub, Satpol PP dan dinas lainnya.
“Agar saat ibadah misa Natal malam nanti, umat Kristiani menjalankannya dengan aman, nyaman, sebanyak 25 gereja jadi prioritas karena lokasinya berjauhan,” kata Kapolres Subang, AKBP Muhammad Joni melalui Kabag.Ops, Kompol Abdul Kholik usai memimpin Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka pengamanan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019, di Aula Patria Mapolres Subang, Selasa (18/12/2018).
Pengamanan gereja di wilayah Subang ini menggunakan pola pengamanan bersama.
“Kita akan di-back up dari Brimob, TNI, Dishub, Satpol PP dan Satpam serta penunjang lainnya dari dinas instansi, jumlah personilnya lebih banyak mencapai 1.100,” ujarnya.
Dia mengaku yakin bahwa toleransi di Kabupaten Subang sangat tinggi. Kendati begitu, sudah sewajarnya untuk tidak lalai dalam menjaganya.
“Kami juga berharap agar masyarakat yang tidak merayakan natal juga turut berpartisipasi membantu pengamanan Natal dan Tahun ini,” ungkapnya.
Dandim Subang Letkol Arh. Edi Maryono melalui Kasdim, Mayor Inf.Deni meminta jajarannya untuk memaksimalkan pengamanan untuk membantu jajaran Polri. Ia berharap kepada masyarakat untuk menjadi polisi bagi dirinya sendiri.
“Sebagaimana tadi dipaparan dari Kabag.Ops maupun Intelkam diprediksi menjelang hingga penghujung tahun nanti aksi kriminalitas akan tetap terjadi,” katanya. (Mar)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
