JABARNEWS | BANDUNG – Manajemen Persib Bandung siap menghadapi tuntutan mantan pelatihnya Mario Gomez karena diberhentikan setelah kompetisi Liga 1 2018 tuntas.
Dalam akun instagramnya @mariogomezdt dua hari lalu, Gomez mengupload sebuah video yang isinya tentang rasa terima kasihnya kepada bobotoh selama tahu 2018. Lalu Gomez pun menyampaikan jika manajemen sudah tidak menginginkan dirinya menjadi pelatih Persib musim depan. Dan mengenai kondisi itu Gomez sudah menyerahkannya pada pengacaranya.
Menanggapi hal itu, media officer Persib Bandung, Irfan Suryadiredja mengatakan pihaknya sudah siap menghadapi apapun tuntutan Gomez melalui pengacaranya.
“Kami punya bukti, video soal Gomez yang tak ingin melanjutkan kontrak dengan Persib. Dia juga bilang tidak mau di Persib selagi ada dua orang itu (Glenn Sugita dan Teddy Tjahjono),” ujar Irfan saat dihubungi Rabu (26/12/2018).
Seperti diketahui, manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) yang menaungi Persib Bandung, memutuskan untuk tidak melanjutkan kontrak Gomez bersama Persib. Padahal kontrak Gomez bersama Persib berlangsung selama dua tahun berarti masih ada kontrak Gomez selama satu tahun bersama Persib.
Kepastian itu disampaikan langsung oleh direktur PT PBB, Teddy Tjahjono. Manajmen sendiri memiliki sejumlah alasan sehingga memutuskan tidak melanjutkan kontrak Gomez. Salah satunya karena attitude Gomez.
Masih menyisakan kontrak selama satu tahun, Irfan mengatakan manajemen Persib sudah memberikan kompensasi kepada pelatih asal Argentina.
“Hak dan kewajiban semua sudah terpenuhi. Sudah beres semuanya,” tegasnya.
Situasi seperti ini sebenarnya bukan yang pertama kali dialami oleh Gomez. Sebelumnya, Gomez pun menghadapi kejadian hampur serupa ketika menjadi pelatih Johor Darul Ta’zim. Gomez dipecat JDT di paruh musim Liga Super Malaysia. Tak terima, Gomez pun membawa masalah itu ke ranah hukum. (ely)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
