Polda Jabar Hentikan Tanggap Darurat Bencana Longsor Cisolok Sukabumi

JABARNEWS |  BANDUNG – Evakuasi penanggulangan bencana alam tanah longsor yang terjadi di Kampung Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamtan Cisolok, Kabupaten Sukabumi dihentikan.

Kendati masih ada 1 korban yang belum ditemukan, namun pihak keluarga sudah pasrah dan ikhlas enerima musibah itu.

“Walaupun kegiatan evakuasi sudah ditutup namun masih menyiagakan personel dari Satbrimob Polda Jabar, personel Ditsabhara Polda Jabar, serta personel dari Polres Sukabumi. Para personel ini diterjunkan untuk membantu membersihkan lokasi longsor dan tempat-tempat yang dijadikan posko-posko penanggulangan bencana tersebut,” kata Kapolda Jabar, Irjen Pol. Agung Budi Maryoto, di Mapolda Jabar, Senin (7/1/2019) pagi.

Baca Juga:  Saat Cekdam Diburu Warga

Kapolda Jabar juga menyampaikan terima kasih kepada Satbrimob, Ditsabhara, serta Polres Sukabumi yang melakukan pertolongan dan evakuasi terhadap korban bencana secaera cepat.

Baca Juga:  Menyoal Tak Terpenuhinya 704.306 Kuota Siswa saat PPDB, Disdik Jabar: Harusnya Seimbang!

Penghargaan juga disampaikan Kapolda kepada TIM DVI Biddokkes Polda Jabar yang berhasil mengidentifikasi semua korban yang ditemukan sebanyak 32 korban.

“Dalam penanganan bencana ini kami bersinegi dengan tim lainnya yang berasal dari TNI, Badan SAR Daerah, BPBD, dan para relawan lainnya,” ujarnya.

Disebutkannya, Tim Polwan Polda Jabar juga melaksanakan giat Tauma Healing bagi anak-anak dan orang dewasa korban bencana tanah longsor di Kabupaten Sukabumi ini.

Baca Juga:  Bukan Berpesta, Kapolda Jabar Minta Masyarakat Lakukan Ini saat Malam Tahun Baru

Langkah itu mampu mengalihkan perhatian anak-anak dari kejadian yang mereka alami saat terjadinya bencana, sehingga mereka bisa lebih ceria lagi.

“Selanjutnya untuk recovery dan relokasi pemukiman masyarakat yang terkena bencana diserahkan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi,” imbuhnya. (San)

Jabarnews | Berita Jawa Barat