JABARNEWS | MAJALENGKA – Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) harus terus melakukan promosi. Caranya dengan terus mempromosikan pariwisata di sekitar Ciayumajakuning. Bahkan, Gubernur Jabar Ridwan Kamil merangkumnya dengan dua target yakni Pariwisata dan Umroh.
Kunjungannya ke BIJB dalam acara Ngapung Bareng Ti Kertajati, Rabu (9/1/2019), Gubernur Jabar, Ridwan Kamil mengatakan lima tahun ke depan, motor ekonomi Jawa Barat adalah Pariwisata. Alasannya, keindahan pariwisata di Jawa Barat ada di setiap titik kabupaten/kota.
“Termasuk di Majalengka, ada terasering terindah di dunia. Juga obyek wisata di Kuningan, dan Cirebon. Semuanya indah-indah,” ungkapnya.
Pria yang akrab dipanggil Kang Emil menambahkan masyarakat Indonesia saat ini, selalu menyisihkan sedikitnya lima persen penghasilannya untuk travelling mengunjungi obyek wisata. Untuk terus mempromosikan BIJB, pihaknya mengimbau supaya pihak bandara selalu eksis dan konsisten menggelar festival.
“Dalam waktu dua minggu dari sekarang, untuk bupati-bupati dan walikota di Ciayumajakuning untuk memikirkan sejumlah festival di wilayahnya masing-masing. Banyuwangi bisa booming dengan punya 70 festival. Sementara untuk BIJB karena ada anggaran promosi, harus difokuskan untuk umroh dan pariwisata,” ungkapnya.
Sementara itu, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi mengatakan, BIJB menjadi bandara kedua setelah Bandara International Soekarna-Hatta di Jakarta. Sekitaran bandara, seperti Subang, Cirebon dan Majalengka merupakan arus perputaran ekonomi di masa depan. Pihaknya juga menyarankan untuk ada festival yang cukup rutin sebagai upaya mempromosikan BIJB.
“Promosi harus terus dilakukan, terus buatlah acara-acara yang meriah supaya BIJB dikenal. Hal tersebut akan semakin meramaikan bandara,” ungkapnya. (Rik)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
