Enam Bulan, Kakek Di Majalengka Ini Gauli Siswi SMP Hingga Hamil

JABARNEWS | MAJALENGKA – Selama enam bulan, sejak Agustus 2018, ‎Tono Darsono (68) menggauli cucunya sendiri. Kini, siswi yang masih usia 14 tahun itu, dalam kondisi hamil 6 bulan.

Awalnya, saat Wiwin (44), istri Tono, mendapati cucunya muntah-muntah dan ada kelainan di perutnya yang semakin membesar. Setelah dibujuk, akhirnya, cucunya mengaku selalu ditiduri oleh sang kakek di waktu-waktu tertentu dengan iming-iming uang Rp. 100 ribu.

Baca Juga:  Bogor Timur Dinilai Siap Secara Administrasi Jadi DOB, Ini Kata Legislator

Tak terima dengan ulah tersebut, Wiwin pun melaporkan ke pihak kepolisian pada Minggu, 3 Februari lalu, ke Unit PPA Sat Reskrim Polres Majalengka.

Sat Reskrim menangani perkara asusila terhadap anak di bawah umur berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LP / 52 / B / II /2019 / Jbr / Res Mjl / Sat Reskrim.

Kapolres Majalengka, AKB Mariyono, didampingi Kasat Reskrim, AKP M. Wafdan Muttaqin, mengatakan, saat ini pelaku telah diamankan dan dituntut dengan Pasal 81 UU RI No.17 Tahun 2016 Tentang perubahan kedua atas UU RI No.23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak dengan. Ancaman penjara maksimal 15 tahun.

Baca Juga:  PD Pasar Bermartabat Resmi Kelola Pasar Baru

Kata Kapolres, pelapor merasa curiga dengan kondisi badan korban yang perutnya membesar. Setelah ditanyakan oleh pelapor apa yang telah terjadi kepada anak tersebut dan mengakui bahwa Tono yang menggaulinya.

“Awalnya dibujuk rayu, menggunakan uang Rp. 100 ribu, setelah itu ditarik ke kamarnya dan digauli. Ini kejadiannya di wilayah Kecamatan Jatiwangi,” ungkapnya, Senin (4/2/2019).

Baca Juga:  Hasbullah Rahmad Dorong Pemprov Jawa Barat Menghentikan Pengambilan Air Tanah Skala Besar

Kapolres berharap dan mengingatkan kepada ara orang tua untuk selalu menjaga anak-anak perempuannya, mengingat kasus asusila selalu terjadi pada orang dekat di sekitar lingkungan tempat tinggal.

“Kami hanya berharap, tolong jaga dan awasi anak-anak perempuan,” ujarnya. (Rik)

Jabarnews | Berita Jawa Barat