JABARNEWS | KAB. TASIKMALAYA – Sejumlah tokoh pemuda dan seniman di Kabupaten Tasikmalaya mempertanyakan kejelasan program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Mereka menilai, program itu belum tepat sasaran.
Guntur, tokoh pemuda asal Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya, mengatakan, program BPNT harus dievaluasi lagi.
“Program ini masih banyak permasalahan, termasuk penerima manfaat belum tepat sasaran. Contohnya, di daerah sini saja (Cigalontang) masih banyak jompo dan janda tua yang belum terbagi,” kata Guntur, Kamis (7/2/2019).
Disebutkannya, dalam proses pembagian beras, diduga masih didapati tindak kecurangan.
“Masa beras yang dibagikan tidak berlogo. Hal itu wajib dipertanyakan. Apa benar jenis berasnya? Fungsi Tim Satgas Pangan selama ini ke mana?” tandasnya.
Pernyataan senada dilontarkan seniman, Abah Irdas. Menurut dia, jika kondisi itu dibiarkan, masyarakat diperlakukan tidak adil.
“Kasihan warga miskin yang tak kebagian,” ungkapnya. (Yud)
Jabarnews | Berita Jawa Barat