Bus Kidang Pananjung Ajak Wisatawan Keliling Purwakarta

JABARNEWS | PURWAKARTA – Kabupaten Purwakarta menjadi salah satu kabupaten di Jawa Barat yang mendapatkan bantuan bus wisata dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Wakil Bupati Purwakarta H. Aming turut mencoba bus yang bentuknya mirip dengan Bus Bandros yang ada di Kota Bandung tersebut, diberi nama Bus Wisata Kidang Pananjung.

Aming menuturkan Bus Kidang Pananjung ini fungsi dan bentuknya sama dengan di Kota Bandung, untuk berkeliling Kota Purwakarta dengan menggunakan Bus yang telah ditetapkan trayeknya.

“Bus ini akan berkeliling Kota Purwakarta, terutama melewati icon – icon daerah,” ujar Wakil Bupati Purwakarta H. Aming, di Purwakarta. Senin (25/2/2019).

Baca Juga:  Jembatan penghubung di Cisaladah Cianjur Ambruk, Diduga Ini Penyebabnya

Selain itu, Aming akan menambah fasilitas bus tersebut, diantaranya adalah menambah handle pegangan diatap bus. Selain itu, Bus sendiri akan difasilitasi oleh guide yang akan menjelaskan icon pariwisata di Purwakarta.

“Nanti ada guide yang akan memberikan informasi ketika wisatawan yang naik bus ini, kalaupun ubahan mungkin kita tambah handle pegangan karena saya lihat belum ada,” tambah Aming.

Dengan adanya Bus wisata ini, Aming berharap bisa meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, selain itu Bus wisata tersebut sedianya ada dua unit, akan tetapi untuk tahap pertama Pemkab Purwakarta baru mendapatkan 1 unit.

“Kita dengar ada dua, jadi trayeknya akan bisa dibagi lagi kedepannya, dan adanya bus ini saya harap bisa meningkatkan potensi wisata di Purwakarta,” ucap Aming.

Baca Juga:  Bawaslu Purwakarta Minta Masyarakat Proaktif Laporkan Pelanggaran Kampanye

Sementara itu, menurut Ketua DPC Organda Purwakarta, yang mengelola bus wisata tersebut, menuturkan jam operasional bus tersebut dari pagi hingga sore dengan titik keberangkatan dari alun-alun Purwakarta.

Adapun trayek yang akan dilalui adalah dimulai dari Alun-alun Purwakarta -Jalur kota Pasjum,-Kemuning-Kebon Kolot, Tajug Gede Cilodong balik lagi arah BTN-Situ Buleud dan kembali lagi ke Alun-alun.

“Operasionalnya dari jam 7 pagi hingga jam 5 sore. Start awalnya dari Alun-alun Purwakarta,” ucap Ketua DPC Organda Purwakarta Tatan Margandi.

Baca Juga:  Pasca Gempa 2017, SD Puspamulya Tasik Tak Kunjung Direnovasi

Untuk tarif, Tatan mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu Perbub yang hari ini masih dalam pembahasan.

“Untuk tarif kita menunggu dulu dari Perbub yang lagi dibuat, perkiraan untuk tarifnya adalah Rp. 20 ribu untuk dewasa dan Rp. 15 ribu untuk Pelajar/Siswa untuk sekali perjalanan,” tambahnya.

Untuk diketahui, dari 27 kabupaten dan kota di Jabar, baru 13 daerah yang mendapat bantuan bus wisata tahap pertama, yaitu; Kota Cimahi, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, Kota Cirebon, Kabupaten Kuningan, Kota Depok, Kota Bekasi, Kota Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Purwakarta. (Red/Rilis)

Jabarnews | Berita Jawa Barat