Warung Sangu Nini Anteh Adopsi Nama dari Cerita Rakyat

JABARNEWS | BANDUNG – Bagi warga Jawa Barat pasti hafal dengan cerita rakyat Nini Anteh. Tokoh utama dalam dongeng turun-temurun ini dikisahkan sebagai penunggu bulan bersama kucing kesayangannya.

Dongeng tersebut biasa diceritakan orang tua zaman dulu kepada anak-anak di petang hari, sebagai trik jika anak ingin terus bermain saat hari mulai gelap.

“Tong ulin wayah kieu. Bisi diculik Nini Anteh, bawa ka bulan! (Jangan main jam segini. Nanti diculik Nini Anteh, bawa ke bulan)!” Kira-kira begitulah seruan orangtua yang meminta anaknya pulang ke rumah. Sebab dalam dongeng itu diceritakan bahwa, jika seseorang sudah dibawa Nini Anteh pergi ke bulan, maka ia tidak bisa kembali ke bumi.

Baca Juga:  Tiga Wilayah Dilanda Kekeringan, Warga Bekasi Ambil Air di Sungai

Itulah sekilas tentang cerita rakyat yang sudah ada sejak dulu. Dan ternyata, cerita tersebut menjadi brand warung nasi di Tasik. Buat sebagian besar pecinta kuliner Tasik, pasti hafal dengan Warung Sangu Tasik Nini Anteh. Nah, nama ini ternyata memang sengaja diambil dari tokoh cerita rakyat.

“Di Kota Tasik, Warung Sangu Tasik Nini Anteh sendiri sudah berdiri sejak 5 tahun lalu, akhirnya pada Januari 2019 kemarin kami buka di kawasan Jalan Citarum Bandung,” ujar Yudi Indrawan selaku Manajer Warung Sangu Tasik Nini Anteh kepada Jabarnews.com, Senin (18)/02/2019).

Baca Juga:  Penerapan Ganjil Genap Kembali Diberlakukan di Puncak Bogor, Cek Lokasinya!

Warung Sangu Nini Anteh menghadirkan berbagai menu khas Sunda dengan jumlah sekitar 120, termasuk menu utama dan pendukung, sebelumnya telah ada di Jalan Dewi Sartika No.14 Tasik. Sebagai pusat wisata kuliner yang terkenal, Kota Bandung dipilih untuk menjadi cabang kedua di Jalan Citarum No. 32 (dekat Pusdai).

Dengan konsep prasmanan para tamu Nini dapat bernostalgia dengan menu-menu khas jaman dulu yang semakin jarang ditemukan, seperti nasi tutug ranginang, nasi tutug opak, oseng paria, ati ampela telur puyuh, dan lainnya. Menu yang menjadi rekomendasi dan favorit adalah Ikan Nila Bakar.

Baca Juga:  Bio Farma Sudah Produksi 24 Juta Dosis Vaksin Sinovac Hingga 23 Maret

Periode Februari-Maret 2019 ini, Nini Anteh Bandung akan meluncurkan program promo Nya’ah Ka Kolot.

“Diskon 15% untuk pelanggan berusia 60 tahun ke atas. Untuk mengetahui program dan menu ragam Nini Anteh dapat mengakses Instagram @niniantehbdg,” ungkap Yudi. (Tri)

Jabarnews | Berita Jawa Barat