Lagi, KPU Rilis Caleg Mantan Terpidana Korupsi

JABARNEWS | JAKARTA – KPU RI merilis 32 nama calon anggota legislatif (caleg) mantan terpidana korupsi, Selasa (19/2/2019).

Sebelumnya, pada 30 Januari 2019, KPU juaga membuka data 49 nama caleg mantan terpidana korupsi kepada publik. Dengan begitu, total dari dua rilis KPU tersebut, ada 81 caleg mantan napi korupsi terdaftar menjadi peserta Pemilu 2019.

Tambahan 32 caleg itu hanya di tingkat pemilihan DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota sementara tingkat DPD tak ada penambahan.

Komisioner KPU RI, Ilham Saputra, publikasi daftar caleg mantan terpidana korupsi ini, KPU mengacu pada ketentuan di Pasal 182 dan Pasal 240 UU Nomor 7 Tahun 2017. Aturan itu mensyaratkan calon legislatif yang mantan narapidana mesti diumumkan statusnya secara terbuka kepada publik.

“Data baru itu ada sekitar 32 orang dari beberapa caleg DPRD provinsi dan caleg DPRD kabupaten/kota iapi tidak ada penambahan untuk DPD,” kata Ilham, dikutip tribunnews.com, Rabu (20/2/2019).

Berikut rincian 32 nama baru caleg mantan terpidana korupsi, per tanggal 19 Februari 2019 yang dirilis KPU RI:

Hanura: 6 orang

1. Muhammad Asril Ahmad (DPRD Provinsi Maluku Utara 3, nomor urut 4)

2. Rachmad Santoso (DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara 1, nomor urut 1)

3. Darjis (DPRD Kabupaten Ogan Ilir 4, nomor urut 1)

4. Andi Wahyudi Entong (DPRD Kabupaten Pinrang 1, nomor urut 1)

5. Hasanudin (DPRD Kabupaten Banjarnegara 5, nomor urut 1)

6. Bonar Zeitsel Ambarita (DPRD Kabupaten Simalungun 4, nomor urut 9)

Partai Demokrat: 6 orang

1. Firdaus Djailani (DPRD Provinsi Bengkulu 5, nomor urut 1)

2. Farit Wijaya (DPRD Kabupaten Pesisit Barat 2, nomor urut 6)

3. Imam Subandi (DPRD Kabupaten Ogan Komering Ilir 4, nomor urut 6)

4. Syamsudin Olii (DPRD Kabupaten Bolaang Mangondo Utara 1, nomor urut 6)

5. Rahmanuddin (DPRD Kabupaten Luwu Utara 1, nomor urut 7)

6. Polman (DPRD Kabupaten Simalungun 4, nomor urut 4)

Partai Berkarya: 3 orang

1. Muhlis (DPRD Provinsi Sulawesi Selatan 3, nomor urut 8)

2. Zambri (DPRD Kabupaten Pasaman Barat 1, nomor urut 4)

3. Djekmon Amisi (DPRD Kabupaten Kepulauan Talaud 3, nomor urut 2)

PPP : 3 orang

1. Emil Silfan (DPRD Kabupaten Musi Banyuasin 4, nomor urut 2)

2. Ujang Hasan (DPRD Kabupaten Bengkulu Tengah 1, nomor urut 2)

3. Rommy Krishna (DPRD Kabupaten Lubuklinggau 3, nomor urut 2)

Baca Juga:  Pasis Sespimmen Dikreg ke-61 Bagikan Ribuan Alkes di Lembang

Partai Golkar : 2 orang

1. Achmad Junaidi Sunardi (DPRD Provinsi Lampung 7, nomor urut 4)

2. Christofel Wonatorei (DPRD Kabupaten Waropen 1, nomor urut 6)

PDI-Perjuangan: 1 orang

1. Mat Muhizar (DPRD Kabupaten Pesisir Barat 3, nomor urut 2)



Partai Perindo: 2 orang

1. Andi Gunawan (DPRD Kabupaten Lampung Timur 1, nomor urut 1)

2. Ramadhan Umasangaji (DPRD Kota Pare-pare 1, nomor urut 2)

PKPI: 2 orang

1. Raja Zulhindra (DPRD Kabupaten Indragiri Hulu 1, nomor urut 10)

2. Yuridis (DPRD Kabupaten Indragiri Hulu 3, nomor urut 6)

PAN: 2 orang

1. Bonanza Kesuma (DPRD Provinsi Lampung 7, nomor urut 7)

2. Firdaus Obrini (DPRD Kota Pagar Alam 2, nomor urut 9)

PKB: 2 orang

1. Usman Effendi (DPRD Kabupaten Pesawaran 2, nomor urut 8)

2. EU K Lenta (DPRD Kabupaten Morowali Utara 1, nomor urut 9)

PBB: 2 orang

1. Sahlan Sirad (DPRD Provinsi Bengkulu 5, nomor urut 1)

2. Syaifullah (DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung 1, nomor urut 1)

PKS: 1 orang

1. Muhammad Zen (DPRD Kabupaten Okut Timur 1, nomor urut 2)

Berikut rilis resmi KPU soal daftar calon anggota DPD, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota di Pemilu 2019 yang berstatus mantan narapidana korupsi per tanggal 30 Januari 2019:

Partai Golkar:

1. Hamid Usman. Caleg DPRD Provinsi Maluku Utara. Dapil Maluku Utara 3, nomor urut 1.

2. Desy Yusnandi. Caleg DPRD Provinsi Banten. Dapil Banten 6, nomor urut 4.

3. H. Agus Mulyadi. Caleg DPRD Provinsi Banten. Dapil Banten 9, nomor urut 5.

4. Petrus Nauw. Caleg DPRD Provinsi Papua Barat. Dapil Papua Barat 2, nomor urut 12.

5. Heri Baelanu. Caleg DPRD Kabupaten Pandeglang. Dapil Pandeglang 1, nomor urut 9.

6. Dede Widarso. Caleg DPRD Kabupaten Pandeglang. Dapil Pandeglang 5, nomor urut 8.

7. Saiful T.Lami. Caleg DPRD Kabupaten Tojo Una Una. Dapil Tojo Una Una 1, nomor urut 12.

8. Edy Muldison. Caleg Kabupaten Blitar. Dapil Blitar 4, nomor urut 1.

Partai Gerindra:

1. Moh Taufik Caleg DPRD Provinsi DKI Jakarta. Dapil DKI 3, nomor urut 1.

2. Herry Jones Johny Kereh Caleg DPRD Provinsi Sulawesi Utara. Dapil Sulawesi Utara 1, nomor urut 2.

3. Husen Kausaha Caleg DPRD Kabupaten Maluku Utara.Dapil Maluku Utara 4, nomor urut 2.

4. Ferizal Caleg DPRD Kabupaten Belitung Timur. Dapil Belitung Timur 1, nomor urut 1.

Baca Juga:  Korem 063/SGJ Gelar Goes Bersama

5. Mirhammuddin Caleg DPRD Kabupaten Belitung Timur. Dapil Belitung Timur 2, nomor urut 1.

6. Hi Al Hajar Syahyan Caleg DPRD Kabupaten Tanggamus. Dapil Tanggamus 4, nomor urut 1.

Partai Berkarya:

1. Mieke L Nangka (DPRD Provinsi Sulawsi Utara 2, Nomor urut 4)‎

2. ‎Arief Armain (DPRD Provinsi Maluku Utara 4, nomor urut 1)‎

3. Yohanes Marinus Kota (DPRD‎ Kabupaten Endi 1, nomor urut 1).

4. Andi Muttarmar Mattotorang (DPRD Kabupaten Bulukumba, 3 nomor urut 9‎)

Partai Hanura:

1. Welhemus Tahalele (DPRD Provinsi Maluki Utara 3, nomor urut 2)

2. Mudasir (DPRD Provinsi Jawa Tengah 4 nomor urut 1)‎

3. Akhmad Ibrahim (DPRD Provinsi Maluku Utara 3 nomor urut 5)‎

4. YHM Warsit (DPRD Kabupaten Blora 3 nomor urut 1)

5. Moh. Nur Hasan (DPRD Kabupaten Rembang 4 nomor urut 1)

‎Partai Demokrat:

1. Jones Khan, DPRD Kota Pagar Alam 3, nomor urut 1

2. Jhony Husban, DPRD Kota Cilegon 1, nomor urut 4

3. Syamsudin, DPRD Kabupaten Lombok Tengah 5, nomor urut 6

4. Darmawati Dareho, DPRD Kota Manado 4, nomor urut 1



PDI-Perjuangan:

1. Abner Reinal Jitmau, DPRD Provonsi Papua Barat 2, nomor urut 12



Partai Keadilan Sejahtera:

DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota

1. Maksum DG Mannassa, DPRD Kab/Mamuju 2, nomor urut 2

Partai Bulan Bintang

1. Nasrullah Hamka, DPRD Provinsi Jambi 1, nomor urut 10

Partai Garuda

1. Ariston Moho. Caleg DPRD Kabupaten Nias Selatan. Dapil Nias Selatan 1, nomor urut 3

2. Yulius Dakhi. Caleg DPRD Kabupaten Nias Selatan. Dapil Nias Selatan 1, nomor urut 1

Partai Perindo:

1. Smuel Buntuang. Caleg DPRD Provinsi Gorontalo. Dapil Gorontalo 6, nomor urut 1

2. Zulfikri DPRD Kota Pagar Alam 2. Dapil Kota Pagar Alam, nomor urut 1

PKPI:

1. Joni Kornelius Tondok. Caleg DPRD Kabupaten Toraja Utara. Dapil Toraja Utara 4, nomor urut 1

2. Mathius Tungka. Caleg DPRD Kabupaten Poso. Dapil Poso 3, nomor urut 2

PAN:

1. Abdul Fattah. DPRD Provinsi Jambi. Dapil Jambi 2, nomor urut 1

2. Masri. DPRD Kabupaten Belitung Timur. Dapil Belitung Timur 1, nomor urut 2

3. Muhammad Afrizal. DPRD Kabupaten Lingga. Dapil Lingga 3, nomor urut 1

4. Bahri Syamsu Arief. DPRD Kota Cilegon. Dapil Kota Cilegon 2, nomor urut 1

Total Keseluruhan: 40 Caleg DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota

Baca Juga:  Pasang Tiang Telkom, Empat Pekerja di Purwakarta Tersengat Listrik PLN

DPD:

1. Abdullah Puteh DPD Provinsi Aceh, Nomor 21

2. Abdillah DPD Provinsi Sumatera Utara Nomor 39

3. Hamzah DPD Provinsi Bangka Belitung, Nomor 35

4. Lucianty DPD Provinsi Sumatera Selatan, Nomor 41

5. Ririn Rosyana DPD Kalimantan Tengah, Nomor 41

6. La Ode Bariun DPD Sulawesi Tenggara, Nomor 68

7. Masyhur Masie Abunawas DPD Provinsi Sulawesi Tenggara, Nomor 69

8. A Yani Muluk DPD Provinsi Sulawesi Tenggara, Nomor 67

9. Syachrial Kui Damapolii DPD Provinsi Sulawesi Utara, Nomor 40

Total: 9 Caleg DPD

Jika dihimpun dari dua sesi publikasi KPU RI pada 30 Januari dan 19 Februari 2019, maka rincian penambahan dan total Caleg napi Korupsi di setiap partai politik, sebagai berikut:

1. Partai Hanura: 30 Januari (5 orang), 19 Februari (6 orang): total 11 orang.

2. Partai Demokrat: 30 Januari (4 orang), 19 Februari (6 orang): total 10 orang.

3. Golkar: 30 Januari (8 orang), 19 Februari (2 orang): total 10 orang.

4. Partai Berkarya: 30 Januari (4 orang), 19 Februari (3 orang): total 7 orang.

5. Partai Gerindra: 30 Januari (6 orang), 19 Februari (nihil): total 6 orang.

6. PAN: 30 Januari (4 orang), 19 Februari (2 orang): total 6 orang.

7. Partai Perindo: 30 Januari (2 orang), 19 Februari (2 orang): total 4 orang.

8. PKPI: 30 Januari (2 orang), 19 Februari (2 orang): total 4 orang.

9. PBB: 30 Januari (1 orang), 19 Februari (2 orang): total 3 orang)

10. PPP: 30 Januari (nihil), 19 Februari (3 orang): total 3 orang.

11. PKS: 30 Januari (1 orang), 19 Februari (1 orang): total 2 orang.

12. Partai Garuda: 30 Januari (2 orang), 19 Februari (nihil): total 2 orang.

13. PKB: 30 Januari (nihil), 19 Februari (2 orang): total 2 orang.

14. PDIP: 30 Januari (1 orang), 19 Februari (1 orang): total 2 orang.

15. Partai NasDem: 30 Januari (nihil), 19 Februari (nihil): total nihil.

16. PSI: 30 Januari (nihil), 19 Februari (nihil): total nihil.

Total keseluruhan: 72 caleg DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota.

Caleg DPD RI:

1. Aceh: 1 orang

2. Sumatera Utara: 1 orang

3. Bangka Belitung: 1 orang

4. Sumatera Selatan: 1 orang

5. Kalimantan Tengah: 1 orang

6. Sulawesi Tenggara: 3 orang

7. Sulawesi Utara: 1 orang

Total: 9 Caleg DPD RI.

(Des)

Jabarnews | Berita Jawa Barat