JABARNEWS | PURWAKARTA – Satu Pleton anggota Brimob dari Kompi 3 Yon C Pelopor Satuan Brimob Polda Jabar, bersama masyarakat Desa Parakanlima melaksanakan Jumat Bersih (Jumsih) di Desa Parakanlima, Kecamatan Jatiluhur, Purwakarta. Jumat (22/2/2019).
Kedatangan anggota Brimob tersebut nampaknya, menjadi perhatian masyarakat sekitar, bahkan Arif (45) warga Parakanlima sempat kaget dengan kedatangan anggota Brimob.
Setelah mengetahui kegiatan Jumsih, dirinya pun berinisiatif untuk ikut serta dalam kegiatan tersebut.
“Kaget ada apa, ternyata Jumsih mumpung lagi santai ya bantu jugakan malu masa cuman liatin aja,” seloroh Arif.
Menurutnya, kesan kaku tampak tidak terlihat dari anggota Brimob yang melaksanakan kegiatan Jumsih, bahkan sesekali warga dan anggota Brimob berbincang santai.
“Bagus jadi ada ajang silahturahmi, apalagi kan kalau lihat anggota Brimob tuh kadang kita jadi gimana, ternyata selain mereka gagah juga ramah,” ujar dia.
Dalam kegatan tersebut, baik anggota Brimob dan warga diantaranya membersihkan saluran air dipinggir jalan, termasuk silahturahmi dan sosialisasi.
Sedangkan menurut Danki 3 Yon C Pelopor Satuan Brimob Polda Jabar, IPTU Primadona, SIK, mengungkapkan bahwa turunnya anggota Brimob ke Desa, merupakan bagian membangun silahturahmi serta membangun lingkungan yang sehat dan bersih.
“Kegiatan ini operasi kebersihan desa, salah satu program Kompi 3 Yon C Pelopor Satuan Brimob Polda Jabar, sebagai bentuk pengabdian kita dalam membantu masyarakat khususnya lingkungan,” ujar Prima.
Selain, itu program tersebut untuk mendekatkan anggota Brimob, termasuk membantu masyarakat dalam hal keamanan apabila dibutuhkan.
“Tujuannya membantu masyarakat desa dalam menjaga kebersihan, membangun silahturahmi serta dengan hubungan yang baik dan dekat tersebut diharapkan masyarakat bisa melaporkan hal-hal terkait gangguan keamanan kepada kami,” ujarnya.
Lanjut Prima, kegiatan tersebut bukan hanya di Desa Parakanlima, tetapi pihaknya menargetkan program tersebut bisa berjalan secara berkelanjutan dan seluruh Desa yang ada di wilayah Purwakarta, harapannya kegiatan tersebut dapat diterima dan masyarakat desa bergembira bersama dalam kegiatan tersebut.
“Kita juga sudah konsepkan dengan matang, mengenai berapa personel yang diturunkan, desa yang menjadi sasaran dengan koordinasi dengan pihak desa setempat selain itu kegiatannya apa saja, kita sudah programkan,” kata prima.(Zal/Rls)
