Pembangunan Pembangkit Unit 2 Cirebon Power Capai 39 Persen

JABARNEWS | KOTA CIREBON – Direktur Corporate Affairs Cirebon Power, Teguh Haryono mengatakan, pembangunan proyek strategis nasional embangkit Unit 2 Cirebon Power berkapasitas 1×1000 MW saat ini sudah mencapai 39 persen dan ditargetkan beroperasi pada Februari 2022.

“Pembangunan Unit 2 untuk Jawa, Madura dan Bali ini sudah berjalan on the track dan sudah mencapai 4,22 juta jam kerja tanpa adanya kecelakaan kerja. Ini meliputi temporary jetty, power blok fondation, some steel structure on progress, contracts and manufacturing, dan husus untuk kontruksi itu sendiri progresnya 24,26 persen,” kata Teguh, Jumat (22/2/2019).

Baca Juga:  Bawaslu RI Sebut Covid-19 Dapat Ganggu Pilkada Serentak 2020

“Ini sebuah prestasi maksimal. Pembangunan Unit 2 Cirebon Power ini juga sesungan anggaran, tepat waktu, kualitas, dan yang paling penting adalah keselamatan dan keamanan kerja,” tambahnya.

Baca Juga:  Polsek Bungursari Kian Gencar Ingatkan Masyarakat Tentang Protokol Kesehatan 3M

Dikatakannya, untuk target operasional, dari semula pada April 2022 menjadi Februari 2022. Total man power atau pekerja proyek sebanyak 1.590 orang.

“Dengan banyaknya pekerja yang mencapai 1590 orang, ini memberikan peluang rejeki bagi masyarakat di sekitar proyek. Ada yang membuka jasa pijit, kemudian warung kelontong berbagai kebutuhan makan dan minum, rumah kontrakan atau kosan dan juga jasa penitipan sepeda motor,” ujarnya.

Baca Juga:  Robert Alberts: Abdul Aziz dan Luiz Sudah Lakukan Pemulihan dengan Baik

Dia berharap, pembangunan PLTU Unit 2 ini terus konsisten dan sesuai target agar ke depannya bisa memberikan manfaat yang lebih baik untuk pemenuhan kebutuhan Listrik di Indonesia. (One)

Jabarnews | Berita Jawa Barat