Resmi Dilantik, Ini Nasihat Emil untuk Bupati Eka

JABARNEWS | BANDUNG – Eka Supria Atmaja resmi dilantik Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil menjadi Bupati Bekasi sisa masa jabatan tahun 2017-2022 di Aula Barat Gedung Sate Bandung, Rabu (12/6/2019). Eka yang sebelumnya menjabat Wakil Bupati dilantik menjadi Bupati karena Bupati Bekasi sebelumnya Neneng Hasanah Yasin terjerat kasus suap Meikarta

Pelantikan dilaksanakan sesuai amanat surat Mendagri Nomor 131.32/2966/otda tanggal 24 Mei 2019 seiring dengan telah terbitnya Keputusan Mendagri Nomor 131.32-1192 tahun 2019 tanggal 24 Mei 2019 tentang Pengesahan Pengangkatan Bupati dan Pemberhentian Wakil Bupati Bekasi Provinsi Jawa Barat.

Baca Juga:  SMK Taruna Sakti Purwakarta Deklarasikan Sekolah Ramah Anak

Saat melantik Eka, Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil memberikan nasihat kepada Bupati baru Kabupaten Bekasi tersebut.

“Nasihat saya (untuk Eka Supria Atmaja) ialah bahwa kekuasaan adalah ujian bukan rejeki. Kenapa disebut ujian karena harus dilalui dengan kehati-hatian dan tidak semuanya lulus dalam ujian,” kata Gubernur seperti dikutip dari Antara.

Ia mengatakan, syarat untuk “lulus ujian” tersebut ada tiga yakni menjaga integritas dan jangan sampai kasus korupsi di Kabupaten Bekasi terjadi kembali karena proyek infrastruktur dan sektor industri di wilayah ini banyak.

Baca Juga:  Dua Kali Gempa Bumi Guncang Nias Selatan, Tidak Berpotensi Tsunami

“Sehingga godaan dari pihak ketiga ini banyak sekali, maka kalau benteng integritasnya patah maka akan repot ya. Saya mendoakan sekali jangan sampai jatuh dua kali,” kata dia.

Syarat kedua untuk “lulus ujian” ialah melayani rakyat bukan mau dilayani rakyat karena sejumlah masalah seperti angka pengangguran masih tinggi.

“Itu harus jadi perhatian dengan semangat melayani dari Pak Bupati yang baru,” kata dia.

Baca Juga:  Palestina Diserang Israel, Serikat Buruh Jabar Minta Organisasi Internasional Segera Berindak

Syarat yang ketiga, kata Gubernur Emil, ialah profesionalisme terlebih perkembangan industri 4.0 akan banyak terjadi di Kabupaten Bekasi.

Selain itu, Gubernur Emil juga mengamanatkan terkait pemilihan Wakil Bupati Bekasi agar dimusyawarahkan oleh pihak-pihak terkait di Kabupaten Bekasi.

“Mari kita tunjukkan sila ke-empat Pancasila bahwa sila ini jadi pegangan dari menentukan keputusan, termasuk masalah politik dan kekuasaan,” kata dia. (Red)

Jabar News | Berita Jawa Barat